Wisata  

Manusia Purba Bumiayu Jadi Magnet Pameran Museum Jelajah Dolan Banyumas 2025

FOTO : Pengunjung dari kalangan siswa foto dengan latar belakang replika manusia purba Bumiayu di Pameran Jelajah Banyumas 2025.

Keistimewaan ini pula yang membuat Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) membangun Stasiun Lapangan Penelitian di Maribaya, Bumiayu. Rencananya penelitian akan berlangsung lima hingga tujuh tahun ke depan, menjadikan kawasan ini sebagai salah satu pusat kajian manusia purba di Indonesia.

Melalui pameran ini, pihak museum berharap masyarakat semakin peduli pada pelestarian situs purbakala. “Semakin banyak orang tahu, semakin besar peluang warisan ini bisa dijaga bersama. Bumiayu tidak hanya kaya budaya, tapi juga menyimpan jejak penting peradaban manusia,” kata Rizal.

Pameran Museum Jelajah Dolan Banyumas 2025 sendiri merupakan rangkaian acara Gelar Budaya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah. Tema gelar budaya tahun ini adalah “Menjaga Warisan Merangkai Masa Depan Jawa Tengah: Ngopeni Nglakoni.” Selain Museum Purbakala Bumiayu, turut hadir pula Museum Ranggawarsita Semarang dan Museum Wayang Banyumas.

BACA JUGA :  Menikmati Kemegahan Gunung Slamet dan Kerlap Kerlip Kota Purwokerto

Kehadiran manusia purba Bumiayu menjadi bukti bahwa kisah masa lalu masih relevan dan memikat di tengah perkembangan zaman. (**)

error: