TEGAL, smpantura – Nasi ponggol adalah salah satu kuliner khas Kota Tegal, yang biasa dijadikan menu utama sarapan, untuk memulai aktivitas di pagi hari hingga siang.
Umumnya, nasi ponggol disajikan dengan lauk sambal goreng tempe atau orek tempe dan mi goreng kampung. Namun, tak jarang pula nasi ini juga disajikan dengan menu pelengkap seperti tumis kacang panjang dan sayur labu siam.
Nasi ini sangat cocok dinikmati dalam keadaan hangat, dengan disandingkan menu pelengkap seperti kerupuk, gorengan dan juga teh manis panas sebagai penutupnya.
Saking legendnya nasi ponggol, hampir di setiap sudut kota banyak dijumpai pedagang nasi ponggol dengan lauk dan harga yang bervariasi.
Berikut suaramerdeka.com rangkumkan empat tempat penjual nasi ponggol yang cocok untuk dicoba.
1. Nasi Ponggol ‘Yu Eni’
Jika kalian berkunjung ke Kota Tegal, tak ada salahnya mencicipi nasi ponggol ‘Yu Eni’ yang berada di Jalan Kauman Selatan, atau tepatnya seberang TK Al-Irsyad. Di sini, kalian akan disuguhkan menu utama nasi ponggol dan juga lainnya.
Nasi ponggol ‘Yu Eni’ disajikan dengan menu sambal goreng tempe, mi goreng kampung, sayur labu siam dan oseng-oseng kacang panjang. Harganya cukup terjangkau, mulai dari Rp 8.000-Rp 10.000, menyesuaikan porsinya.
Di sini juga disediakan menu pelengkap seperti gorengan tempe, tahu dan juga kerupuk. Selain itu, tersedia menu lainnya seperti bubur lodeh serta ketan sambal goreng.
2. Nasi Ponggol ‘Mbah Bawon’
Bergeser ke arah timur, tepatnya di Jalan Serayu, Gang Jatimulyo 1, kalian bisa menjumpai warung rumahan nasi ponggol ‘Mbah Bawon’ yang terkenal murah dan enak. Lauk yang disajikan tidak berbeda, hanya saja di sini kalian bisa request sambal dan juga remasan kerupuk kuning.
Selain menjual nasi ponggol, di sini kalian juga bisa mencicipi menu sarapan lainnya seperti bubur sayur kuning dan juga nasi lengko. Soal harga, kalian cukup mengeluarkan uang Rp 5.000-Rp 10.000.
3. Nasi Ponggol ‘Yu Tur’
Jika kalian berada di daerah Tirus Tegal, tak ada salahnya menuju rumah ‘Yu Tur’ yang menjual sarapan nasi ponggol. Untuk menjangkau tempat ini, kalian dapat mengakses Jalan Gatot Subroto, dengan patokan rumah menghadap Utara, setelah melewati Jalan Samadikun.
Tidak ada tulisan di tempat ini. Kalian dapat mengingat-ingat jendela kayu berwarna cokelat yang terbuka. Maka itulah rumah ‘Yu Tur’ yang menjual sarapan nasi ponggol.
Di sini nasi ponggol yang disediakan sangat autentik, karena hanya memiliki lauk sambal goreng tempe desa dan mi goreng. Meski begitu, kalian dijamin ketagihan, karena nasi ponggol ‘Yu Tur’ mengingatkan masakan khas pedesaan.
Nasi ponggol yang dijual di sini tergolong murah yakni Rp 4.000 per porsi. Jika kalian membeli dengan cara dibungkus, maka kalian akan mendapatkan nasi ponggol bungkus daun pisang.
Selain nasi ponggol, kalian juga bisa menikmati jajanan alu-alu yang ditaburi parutan kelapa dan garam, sebagai penguat rasa. Selamat mencoba. (T03_Red)
