SEMARANG, smpantura – Ketua Tim Percepatan Pembangunan Daerah (TPPD) Jawa Tengah, Zulkifli Gayo, menilai Gubernur Ahmad Luthfi dan Wakil Gubernur Taj Yasin Maimoen termasuk tipe pemimpin substansial. Karena itu, meski hasil survei Litbang Kompas menunjukkan popularitas keduanya rendah, kepuasan masyarakat terhadap kinerja mereka tetap tinggi berkat kebijakan yang langsung dirasakan warga.
Zulkifli mengatakan ada tiga tipikal pemimpin, yakni populis, strategis, dan substansial. Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah lebih memilih yang terakhir karena kebijakan-kebijakan yang diambil langsung bisa dirasakan masyarakat. Di sisi lain, keduanya tak menonjolkan diri tapi bekerja membentuk “Super Tim” bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemprov Jateng.
“Jangan samakan Gubernur Wakil Gubernur Jateng ini dengan Gubernur Wakil Gubernur wilayah lain. Karena Beliau punya style secara substansi. Beliau tidak diam, terus bekerja. Pak Luthfi dan Gus Yasin bukan pemimpin populis. Justru yang sering disampaikan Beliau adalah, yang penting dampak kerja mereka dirasakan dan dinikmati oleh masyarakat,” kata Zulkifli, Rabu, 20 Agustus 2025.
Hal itu menjawab survei yang dilakukan Litbang Kompas. Peneliti Litbang Kompas, Arita Nugraheni, mengatakan, ada hasil survei menarik di Jateng. Bahwa tingkat kepuasan pada kinerja gubernur dan wakil gubernur tinggi, citra pemimpin yang baik, tingkat afeksi yang tinggi namun popularitas gubernur dan wakilnya rendah.
“Ini temuan cukup unik di Jateng. Tingkat kepuasan tinggi, citranya baik, tingkat afeksi tinggi bahkan 8 dari 10 masyarakat Jateng menilai duo (gubernur-wagub) ini baik. Cuman ketika ditanya tahu ga sih gub saat ini siapa? Ada yang jawab tahu, tapi sebutkan nama lain,” kata Arita.