Ditambahkan, jika jalan ke pabrik dibuat di sebelah selatan, maka akan memajukan perekonomian warga sekitar. Warga bisa membuka warung makan, kos-kosan atau usaha lainnya. Pusat keramian akan berpindah di pintu selatan yang lebih luas, dan tidak membuat macet. Selain itu, perusahaan tersebut juga harus menyediakan pos bea cukai saat barang keluar di pintu pabrik. Jika jalan masuk sempit, maka akan membuat kendaraan antre. Pastinya, kendaraan akan menutupi jalan raya.
“Kami berharap kepada Pj Bupati Tegal untuk menertibkan perusahaan-perusahaan yang belum ada Andalalin,” pungkasnya. (T05_Red)