Lama kelamaan, orang-orang pun berusaha mendapatkan dan menanamnya sendiri di rumah. Terlebih, banyak kabar dan mitos beredar mengenai manfaat dari menanamnya untuk kehidupan.
Beberapa mitos yang ada dan berkembang di masyarakat bahkan lestari hingga kini, antara lain:
Seseorang yang bisa menemukan bunga ini saat tengah malam akan cepat mendapatkan momongan.
Para raja dan ratu diceritakan begitu menyukai bunga satu ini karena tergolong langka. Tak sedikit yang rela berjalan jauh masuk ke dalam hutan hanya untuk memetik satu bunga Wijaya Kusuma. Kerajaan jaman dulu yang memiliki bunga ini pun tergolong makmur.
Bunga ini pun dipercaya bisa membawa keuntungan yang dipercaya berasal dari makna nama bunga ini sendiri. Wijaya artinya kemenangan, sementara Kusuma maknanya adalah tegak.
Wijaya Kusuma juga dipercaya bisa mengangkat derajat seseorang sebab raja dan ratu sejak zaman dulu memang begitu menyukai bunga ini.
Menanam Wijaya Kusuma pun dipercaya bisa mendatangkan jodoh bagi penghuni rumah
Seseorang yang menanam Wijaya Kusuma juga dipercaya akan lebih bersinar dibandingkan dengan orang lain.
Di samping mitos di atas, bunga ini pun konon menjadi tanaman kesayangan Ratu Selatan. Masyarakat Jawa mempercayai bahwa bunga tersebut merupakan sesajen khusus untuk Nyi Roro Kidul.
Di Cilacap, Jawa Tengah, bunga ini dipercaya erat dengan ilmu gaib. Diceritakan sosok putri yang mengasingkan diri ke Pantai Selatan untuk menghindari pernikahan yang tak diinginkan.
Ia pun terjun ke dalam laut, lalu menikah dengan sosok gaib. Pasangan tersebut memiliki anak yang lahir cacat dan sosoknya digambarkan sebagai kelopak bunga Wijaya Kusuma. **