Berdasarkan rencana, pembukaan musywil akan berlangsung di GOR Wisanggeni, untuk kemudian, dilanjutkan dengan Musywil Muhammadiyah di Sangri-La Sand Convention Hall, Tegal dan Musywil Aisyiyah di Hotel Bahari Inn.
“Dalam pemilihan nanti, kita menggunakan teknologi e-voting, dengan 25 bilik suara dan hasilnya dapat diketahui kurang lebih tiga jam. Untuk mendukung proses tersebut, kita melibatkan sedikitnya 25 tim teknologi informasi (IT),” jelasnya.
Ditambahkan Kaharudin, kegiatan musywil menjadi agenda pertanggungjawaban pengurus yang telah melaksanakan tugas selama periode lima tahun dan dua tahun (akibat pandemi-red), kemudian penyusunan program, pengisian dakwah dan strategi dakwah, serta pemilihan formatur Pimpinan Wilayah Muhammdiyah Jawa Tengah.
“Dari 58 kandidat, nantinya akan dipilih kurang lebih 13 orang melalui e-voting,” tutupnya. (T03-red)