Pakistan Minati Investasi di Sektor Pertanian, Perkebunan, dan Pendidikan Jawa Tengah

“Kami dengan senang hati mendatangkan investasi ke Jawa Tengah, bahkan dapat membantu mendirikan universitas Pakistan di Jawa Tengah, perguruan tinggi kedokteran dan rumah sakit Pakistan di Jawa Tengah,” jelas Zahid.

Gubernur Ahmad Luthfi menyambut baik terkait rencana kerja sama dan investasi dengan Pemerintah Pakistan. Ketertarikannya itu merupakan bukti bahwa Jawa Tengah sangat menarik untuk investasi.

“Beliau sangat tertarik dengan Jawa Tengah. Terima kasih duta besar Pakistan sudah menyempatkan waktu datang ke tempat kita,” katanya.

Beberapa hal yang perlu dikerjasamakan antara lain terkait kopi. Selain ingin mengimpor kopi ke negaranya, Pakistan juga berencana bekerja sama langsung dengan petani kopi di Jawa Tengah, bahkan sudah mulai menyiapkan lahan untuk perkebunan kopi.

BACA JUGA :  Efisiensi Anggaran Pusat Pengaruhi Batik Solo Trans, Gubernur Luthfi Dorong Kolaborasi Antar Daerah

Adapun terkait kerja sama bidang kesehatan, lanjut Luthfi, hal itu selaras dengan kebutuhan Jawa Tengah terkait tenaga medis.

Saat ini regulasi di Indonesia belum memungkinkan untuk dokter-dokter luar negeri menjadi tenaga kerja asing, untuk itu Ahmad Luthfi menyarankan agar kerja sama dengan universitas untuk pendidikan dokter, khususnya dokter spesialis.

“Bagus sekali kalau ada beasiswa untuk dokter yang mau belajar spesialis di Pakistan,” pungkas Ahmad Luthfi. (**)

error: