SLAWI, smpantura – Partisipasi masyarakat dalam Pilkada Tegal tahun 2024 mencapai 66,38 persen. Kondisi itu mengalami kenaikan dibandingkan Pilkada Tegal tahun 2018, namun mengalami penurunan jika dibandingkan Pemilu 2024 lalu.
Devisi Sosdiklih Parmas dan SDM KPU Kabupaten Tegal, Dian Anika Sari mengatakan, partisipasi masyarakat dalam Pilkada Tegal tahun ini mengalami kenaikan dibandingkan Pilkada Tegal tahun 2018 sebesar 65 persen. Namun, dibandingkan Pemilu 2024 yang dilaksanakan pada Februari 2024, mengalami penurunan. Hal itu dikarenakan Pemilu 2024 untuk Pilpres dan Pileg sebesar 76 persen.
“Penurunan dibandingkan Pemilu 2024 mungkin karena waktu pelaksanaan dalam satu tahun, sehingga jarak pemilihan mepet,” katanya.
Menurut dia, partisipasi masyarakat dalam Pilkada biasanya juga kecil, dan kondisi itu juga terjadi di kabupaten/ kota se-Indonesia. Selain itu, banyaknya para perantau asal Kabupaten Tegal yang tidak pulang. Hal itu dikarenakan bukan waktu libur panjang, walaupun pada saat pencoblosan Pilkada Serentak tahun 2024, pemerintah meliburkan pada tanggal 27 November 2024.
“Untuk pemilih pemula, kami telah menyosialisasikan secara maksimal. Untuk perekaman KTPel, KPU telah kerjasama dengan Disdukcapil untuk melakukan perekaman. Bahkan, sampai hari H hingga pukul 12.00 WIB, masih dibuka perekaman KTPel,” terangnya.
Hasil rekapitulasi suara di tingkat Kabupaten Tegal, untuk suara Pilgub Jateng untuk Paslon nomor 1 Andika-Hendi di Kabupaten Tegal sebanyak 254.094 suara atau 32,38 persen dan Paslon nomor 2 Lutfi-Yasin sebanyak 530.609 suara atau 67,62 persen. Dalam Pilgub Jateng jumlah pemilih yang hadir sebanyak 826.378 pemilih. Namun, hanya sebanyak 784.703 suara yang dinyatakan sah, sedangkan 41.675 suara dinyatakan tidak sah.
Hasil Pilkada Tegal untuk Paslon Bima-Mujab memperoleh suara sebanyak 256.621 suara atau 32,12 persen, dan Paslon Ischak-Kholid mendapatkan suara sebanyak 542.236 suara atau 67,88 persen. Dalam Pilkada Tegal jumlah pemilih yang hadir sebanyak 825.995 pemilih. Namun, hanya sebanyak 798.857 suara yang dinyatakan sah, sedangkan 27.138 suara dinyatakan tidak sah. **