Djoko berharap, para calon pasien supaya aktif menggunakan JKN Mobile agar bisa mengetahui jam antrian sehingga tidak menimbulkan membludaknya antrean.
“Di JKN Mobile sudah tertera nomor antrean dan jadwal jam layanannya, sehingga nanti bisa diatur kapan pasien bisa menyempatkan hadir untuk periksa,” ujarnya.
Lebih lanjut dia mengatakan, pihak RSUD sudah menyediakan penambahan bed, yang semula 340 sekarang sudah ada 373. Penambahan bed tersebut juga telah disetujui oleh BPJS Kesehatan. “Mudah-mudahan dengan penanganan pelayanan yang seperti ini, kami yakin seluruh pasien di RSUD Brebes bisa terlayani dengan baik,” sambungnya.
Direktur RSUD Brebes, Rasipin menambahkan, membludaknya para calon pasien, selain menambah fasilitas juga penambahan jam kerja praktik dokter. Semua itu sudah disetujui oleh BPJS, seperti penambahan jam kerja untuk poli anak, bedah dan ortopedi.
“Sedangkan untuk poli-poli yang lain sedang dalam proses dan mudah-mudahan dalam minggu ini semua poli bisa bertambah jam pelayanannya,” pungkasnya. **