Jika sekarang balap liar sudah mulai tak terlihat lagi di sejumlah ruas jalan di Kota Tegal, pihaknya berharap sudah mulai terbangun budaya kesadaran berlalu lintas atau berkendara yang lebih baik lagi. Dengan mengedepankan keselamatan adalah hal paling utama.
”Jadi Operasi Zebra Candi 2025, memang lebih mengutamakan peningkatan kesadaran berlalu lintas yang tertib dan disiplin. Sosialisasi pun sudah gencar kami lakukan. Bila ada pelanggaran lalu lintas, yang berpotensi menumbulkan kecelakaan lalu lintas, barulah dilakukan penegakkan hukum dengan tilang.
Penilangan dilakukan hampir 95 persen mengandalkan tilang elektronik. Sisanya dilakukan secara manual di lokasi yang tak terjangkau kamera pemantau,” terang AKP Suyit Munandar. (**)
