TEGAL, smpantura – Upaya menata daerah wisata Desa Yamansari, Kecamatan Lebaksiu, Kabupaten Tegal, di lakukan dengan menggembleng pelaku usaha wisata. Yakni, melalui pelatihan peningkatan kemampuan berbahasa Inggris, dan penguasaan teknologi digital berstandar internasional.
Kegiatan ini di inisiasi Tim Dosen dan Mahasiswa Universitas Pancasakti (UPS) Tegal. Kegiatan di danai Program Direktorat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (DPPM) Kemendiktisaintek Tahun 2025. Salah satunya sebagai upaya peningkatan kawasan penyangga menuju destinasi ekowosata digital berkelas internasional.
Kolaborasi kerjasama perguruan tinggi dan desa ini, langsung di terapkan melalui pembangunan pusat informasi wisata. Kemudian, penyediaan fasilitas kebersihan, peluncuran website, hingga optimalisasi media sosial. Masyarakat dan Karang Taruna desa antusias menyambut kegiatan ini.
”Jadi Desa Yamansari sebagai Desa Wisata Hijau, tak sekadar mengoptimalkan potensi alam. Tetapi perlu di poles dengan peningkatan penguasaan teknologi dan pelatihan berstandar global. Antara lain, dengan melatih pelaku usaha seperti pedagang kecil atau UMKM dengan bahasa Inggris. Wisatawan asing tentu akan senang, bila dapat menikmati pelayanan komunikasi dari pelaku usaha ini. Selain dapat menawarkan barang dagangannya, juga dapat menjadi guide yang menarik dan unik,” terang Dekan Fakultas Keguruan Ilmu Kependidikan (FKIP) UPS Tegal Dr Yoga Prihatin MPd.
Dia selama beberapa hari memimpin tim dari universitas ini. Terdiri dari Nur Tulus Ujianto SKom MKom, Okky Hendra Hermawan ST MT dan Nadya Shafira Salsabilla ST MT. Kemudian di dukung mahasiswa Sandi Yudha Pradana dan Bagus Fahmi Ma’arif. Selain itu, seorang mahasiswa asing asal Italia yang kuliah di Prodi Pendidikan Bahasa Indonesia (PBSI), Gian Mario Capriolli.
