BREBES, smpantura – Pembangunan fasilitas rawat inap Puskesmas Bantarkawung, Kabupaten Brebes, resmi dimulai, Selasa (12/8) siang. Proyek senilai Rp 2,62 miliar ini ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Bupati Brebes Paramitha Widya Kusuma.
Proyek yang bersumber dari APBD Kabupaten Brebes Tahun Anggaran 2025 ini dikerjakan oleh PT Puri Buana Utama. Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK) diterbitkan pada 21 Juli 2025 dan konstruksi mulai dikerjakan hari ini.
Dalam sambutannya, Bupati menegaskan pembangunan ini termasuk salah satu program strategis Pemkab Brebes tahun ini. Menurutnya, Puskesmas Bantarkawung memiliki wilayah kerja luas, jumlah penduduk padat, dan kondisi bangunan yang sudah tidak layak.
“Peningkatan fasilitas menjadi kebutuhan mendesak. Fasilitas yang representatif dan modern sangat penting untuk memastikan layanan kesehatan tetap optimal. Gedung baru akan maksimal manfaatnya jika SDM dan inovasi layanannya juga siap,” kata Bupati.
Ia mengajak masyarakat ikut mengawasi jalannya pembangunan. Bupati juga mengingatkan kontraktor agar bekerja tepat waktu, menjaga mutu pekerjaan, menerapkan transparansi, mengutamakan keselamatan kerja, dan memperhatikan kelestarian lingkungan.
“Hasilnya mungkin tidak langsung terasa, tapi dampaknya akan besar dan berjangka panjang bagi derajat kesehatan warga,” tambahnya.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Brebes, Ineke Tri Sulistyowati, menjelaskan rehabilitasi fasilitas rawat inap ini bertujuan menyesuaikan kapasitas puskesmas dengan beban layanan yang terus meningkat.
“Dengan bangunan yang lebih layak dan fasilitas memadai, pasien akan mendapatkan pelayanan lebih cepat, aman, dan nyaman,” ujarnya. (**)
