BATANG, smpantura – Pemkab Batang kembali membuka kesempatan bagi warga untuk bergabung sebagai Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) pada tahun anggaran 2024. 418 formasi disediakan untuk berbagai jabatan, termasuk tenaga guru, tenaga kesehatan, dan tenaga teknis.
Penjabat (Pj) Sekda Kabupaten Batang, Ari Yudianto menjelaskan, formasi yang tersedia terdiri dari 161 posisi untuk tenaga guru, 103 posisi untuk tenaga kesehatan, dan 154 posisi untuk tenaga teknis.
” Kami membuka pelamar Warga Negara Indonesia berusia antara 20 hingga 57 tahun, dan khusus untuk jabatan guru, maksimal 59 tahun. Pelamar juga harus bebas dari catatan kriminal dan tidak pernah diberhentikan secara tidak hormat dari posisi sebelumnya,” ujarntya, Rabu (2/10).
Ari menjelaskan, untuk pendaftaran dilakukan secara online melalui portal https://sscasn.bkn.go.id. Pelamar hanya dapat melamar satu jabatan di satu instansi dan harus mengikuti serangkaian tahapan seleksi, termasuk verifikasi administrasi, ujian kompetensi, dan wawancara.
” Jadwal seleksi dimulai dengan pengumuman pada 30 September hingga 19 Oktober 2024, dan pendaftaran dibuka dari 1 hingga 20 Oktober 2024,” tuturnya.
Ari mengungkapkan, bagi pelamar tenaga kesehatan, ada persyaratan tambahan seperti melampirkan Surat Tanda Registrasi (STR) yang masih berlaku. Sementara itu, pelamar disabilitas diharuskan mengumpulkan dokumen yang menjelaskan jenis dan derajat kedisabilitasan serta video singkat aktivitas sehari-hari. Ari menegaskan bahwa proses seleksi dirancang untuk memastikan transparansi dan keadilan.
” Materi ujian mencakup kompetensi teknis, manajerial, dan wawancara, yang dilakukan menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT). Kami ingin memastikan pelamar yang lulus adalah mereka yang benar-benar memenuhi kriteria,” katanya.
Ia juga mengingatkan masyarakat untuk berhati-hati terhadap oknum yang menawarkan bantuan kelulusan dengan imbalan uang. Sebab, dirinya menegaskan, proses ini benar-benar akan dilaksanakan dengan bersih dan transparan.
”Seluruh tahapan seleksi tidak dipungut biaya, dan keputusan panitia bersifat mutlak,” ujarnya. (**)
