Slawi  

Pemkab Tegal Kejar Target Perbaikan Ruas Jalan Strategis dan Alternatif – 48 Paket Senilai Rp 8,18 Miliar

“Berdasarkan survei indikator, kepuasan masyarakat pada penyelenggaraan dan penanganan arus mudik tahun 2024 lalu lebih lancar dan aman dibandingkan tahun 2023,” ujar Andi.

Hal tersebut merupakan wujud apresiasi masyarakat atas kerja keras bersama yang harus terus dipertahankan dan ditingkatkan dalam pengamanan arus mudik dan balik tahun ini.

Kapolres juga menjelaskan berdasarkan survei Kementerian Perhubungan RI tahun 2025 diperkirakan ada pergerakan masyarakat sebanyak 146,48 juta orang yang akan melakukan perjalanan mudik selama periode Lebaran 2025 ini. Sedangkan untuk arus puncak mudik Lebaran diprediksi terjadi pada tanggal 28-30 Maret 2025.

Untuk itu, pihaknya bersama TNI dan pemangku kepentingan lainnya akan menggelar operasi terpusat dengan sandi Ketupat Candi 2025 selama 17 hari, terhitung mulai tanggal 23 Maret sampai 8 April 2025.

BACA JUGA :  Jambore Kreativitas Anak Panti Asuhan se-Jateng Digelar di Guci Forest

Sedikitnya 11 pos telah disiapkan selama operasi ini untuk memberikan pelayanan dan pengamanan, terutama di jalur rawan kemacetan, kecelakaan lalu lintas, kriminalitas, dan bencana alam, serta di pusat-pusat keramaian. Pos tersebut terdiri dari enam pos pengamanan, empat pos pelayanan, dan satu pos terpadu di exit tol Adiwerna.

“Tentunya, pos-pos yang digelar harus mampu memberikan pelayanan prima dan pengamanan optimal,” pungkasnya. **

error: