TEGAL, smpantura – Sejumlah juru parkir (jukir) resmi mengikuti sosialisasi penataan dan penertiban Jalan Pancasila hingga kawasan Alun-alun Kota Tegal di Ruang Rapat Lantai II, Selasa (1/7/2025).
Sosialisasi dihadiri Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Moh Afin, Kepala Satpol PP Kota Tegal, Hartoto, Kepala Dinas Perhubungan, Abdul Kadir serta Plt. Kasi Humas Polres Tegal Kota, Iptu Joko Waluyo.
Dalam paparannya, Moh Afin menjelaskan bahwa penataan wajah kota menjadi salah satu program 100 hari kerja wali kota dan wakil wali kota periode 2025-2030.
Menurut Afin, wali kota menghendaki agar sisi Selatan Jalan Pancasila, dapat dijadikan wisata kuliner nasional.
“Ke depan Pemerintah Kota Tegal akan berkoordinasi lebih lanjut dengan PT KAI untuk membicarakan konsep itu,” katanya.
Afin berharap, penataan dan penertiban parkir di kawasan Jalan Pancasila dapat sukses dengan dukungan pentahelix.
Ke depan, Pemkot Tegal akan menyediakan tiga lokasi yang dijadikan kantong parkir, seperti kawasan CMJT samping balai kota, pelataran Menara PDAM dan Eks Kantor Bina Marga di Jalan Kolonel Sudiarto.
Sementara itu, Kepala Dishub Kota Tegal, Abdul Kadir menjelaskan rencana penerapan Car Free Night (CFN) dan Car Free Day (CFD) di kawasan Alun-alun hingga Jalan Pancasila pada akhir pekan di hari Jumat, Sabtu dan Minggu.
Pada hari Jumat dan Sabtu, CFN dimulai pada pukul 18.00 WIB hingga 24.00 WIB. Sedangkan CFD pada hari Sabtu dan Minggu dimulai pada pukul 05.00 WIB hingga 10.00 WIB.
Selama penerapan program tersebut, Abdul Kadir menyebut bahwa tidak ada layanan parkir di tepi jalan umum.
“Semua kendaraan masuk ke kantong parkir yang disediakan. Mulai di CMJT, halaman BRI, Stasiun, Eks Bina Marga dan pelataran Masjid Agung, khusu bagi jemaah yang akan melaksanakan salat,” ucapnya. (**)
