Slawi  

Penyakit TBC di Kabupaten Tegal Tinggi, DPRD Minta Gencarkan Sosialisasi

FORUM : Anggota DPRD Kabupaten Tegal, Bakhrun memberikan masukan saat Forum Konsultasi Publik di RSUD Dr Soeselo Slawi, baru-baru ini.

SLAWI, smpantura – Anggota DPRD Kabupaten Tegal, Bakhrun SH prihatin dengan penyebaran kasus Tuberkulosis (TBC) di Kabupaten Tegal yang cukup tinggi.

Bakhrun yang juga Anggota Komisi IV itu mengatakan, penyebarannya penyakit TBC cukup masif di tengah masyarakat. Salah satu pemicunya karena rata-rata masyarakat tidak mengetahui dirinya terpapar atau terkena TBC. Masyarakat baru mengetahui setelah melakukan pemeriksaan di Puskesmas terdekat.

“Saat ini sedang di galakan pemeriksaan awal gejala TBC di puskesmas-puskesmas dan gratis,” kata Bakhrun saat dihubungi Selasa (25/11/2025).

Belum lama ini, Bakhrun mendapatkan informasi tentang warga yang tes kesehatan untuk daftar kerja dan baru di ketahui memiliki gejala TBC.

“Perlu sosialisasi lebih masif lagi kepada masyarakat melibatkan seluruh stakeholder,” ungkap Bakhrun.

Bakhrun menilai sosialisasi tentang TBC sudah masif dilakukan seperti melalui bidan desa, kader posyandu dan kader kesehatan di tiap desa.

BACA JUGA :  TMMD Tuntaskan Pekerjaan Peningkatan Ruas Jalan Wangandawa

Meski demikian, Bakhrun mengimbau agar sosialisasi tentang TBC lebih di masifkan kembali atau perlu adanya peningkatan secara terus menerus kepada masyarakat. Harapannya bisa meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai TBC terlebih sekarang ini pemeriksaan TBC di puskesmas juga gratis. Perlu peran seluruh stakeholder untuk membantu menyosialisasikan TBC agar kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan meningkat.

“Upaya lain yang bisa dilakukan seperti mengadakan pemeriksaan massal secara bergantian di masing-masing puskesmas desa. Ya nantinya seperti di bentuk jadwal agar semua warga bisa di jangkau. Upaya jemput bola menangani masalah TBC,” pungkas Bakhrun. (**)