BREBES, smpantura – Perhutani bersama relawan peduli lingkungan melakukan penanaman dan penyulaman pohon di kawasan hutan lindung Gunung Slamet, Desa Dawuhan, Kecamatan Sirampog, Brebes, Minggu (3/3).
Kegiatan yang dipusatkan di petak 16a RPH Igirklanceng, BKPH Paguyangan KPH Pekalongan Barat tersebut, merupakan bagian dari program rehabilitasi hutan lindung yang sudah dilakukan sejak tahun 2023.
Hadir dalam kegiatan jajaran perhutani KPH Pekalongan Barat dan Forum Pimpinan Kecamatan. Sejumlah pelajar dan relawan peduli lingkungan dari Bandung, Jakarta, Semarang, Surabaya dan Bali juga turut serta dalam kegiatan tersebut.
Administratur/KKPH Pekalongan Barat, Prasetyo Lukito, mengatakan, untuk meningkatkan keberhasilan program rehabilitasi hutan lindung diperlukan pemeliharaan dan penyulaman secara intens pada tanaman yang ditanam tahun sebelumnya.”Inilah mengapa kegiatan ini dilaksanakan,” kata dia.
Dalam kesempatan tersebut, Prasetyo mengapresiasi kepedulian relawan dalam menjaga dan mengawal program rehabilitasi hutan lindung Gunung Slamet. Sebab menurutnya, program rehabilitasi hutan tidak akan berhasil jika tidak ada dukungan dari masyarakat.
Perhutani, lanjut Prasetyo, akan terus aktif menggandeng stakeholder terkait dalam rehabilitasi hutan lindung. “Adapun untuk pengawasan hutan lindung, setiap harinya sejak November 2023, kami menerjunkan tiga personil untuk patroli,” kata Prasetyo.
Camat Sirampog, Rade Andriana Younansyah, mengatakan, pihaknya sangat mendukung upaya Perhutani dan juga relawan peduli lingkungan untuk melakukan penanaman dalam rangka mengembalikan fungsi hutan. “Kami juga mengapresiasi langkah perhutani dalam pengawasan hutan dengan melibatkan TNI-Polri untuk keberhasilan rehabilitasi hutan lindung,” ujarnya.(T06_Red)