TEGAL, smpantura – Harapan agar RA Kardinah mendapat gelar Pahlawan Nasional kembali mengemuka dalam lomba membaca kolom Tegalan yang digelar RSUD Kardinah Kota Tegal, Sabtu 25 Oktober 2025.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi wadah pelestarian budaya lokal, tetapi juga momentum untuk mengenang kiprah besar tokoh perempuan asal Kota Bahari tersebut.
Plt. Direktur RSUD Kardinah, dr. Lenny Herlina Herdha Santi mengatakan, lomba membaca kolom Tegalan merupakan bagian dari rangkaian peringatan HUT rumah sakit milik Pemerintah Kota Tegal.
Menurutnya, kegiatan itu sengaja digelar untuk menumbuhkan kembali kecintaan masyarakat terhadap bahasa dan budaya daerah.
“Kita ingin nguri-nguri budaya Tegalan. Karena sekarang ini mulai banyak bahasa prokem yang membuat generasi muda melupakan bahasa daerahnya,” ujarnya.
Lenny menambahkan, RSUD Kardinah ingin agar semangat pelestarian budaya berjalan seiring dengan penghargaan terhadap sosok pendirinya, RA Kardinah, yang telah berjasa besar dalam bidang pendidikan dan kesehatan.
Senada, Wakil Direktur Umum dan Keuangan RSUD Kardinah, Nur Hanifah, menjelaskan lomba ini membawa dua pesan penting. Selain menjaga eksistensi budaya Tegalan, kegiatan ini juga menjadi bentuk dukungan moral agar pemerintah menetapkan RA Kardinah sebagai Pahlawan Nasional.
“Tujuan utama kegiatan ini ada dua. Pertama, mempertahankan bahasa dan budaya Tegalan. Kedua, mengangkat cita-cita menjadikan Ibu Kardinah sebagai Pahlawan Nasional,” ujarnya.
Hanifah menuturkan, RA Kardinah merupakan adik kandung RA Kartini yang kiprahnya tak kalah penting. Melalui perjuangan di bidang kesehatan dan pendidikan perempuan, Kardinah menjadi inspirasi bagi masyarakat Tegal dan sekitarnya.


