Batang  

Pertumbuhan Ekonomi Naik, Angka Kemiskinan Turun

”IPM Batang masih lebih rendah dari jika dibandingkan dengan Kabupaten Pekalongan (71,95), Kota Pekalongan (77,21), Kota Tegal (77,50), Kabupaten Tegal (71,70), serta Provinsi Jawa Tenga (73,87) dan nasional (75,82),” tuturnya.

Faiz menambahkan, terkait kemiskinan dapat dilihat dari indikator prosentase penduduk miskin di Kabupaten Batang yang terus mengalami trend penurunan atau perbaikan dari 9,68% di tahun 2022 menjadi 8,73% di Tahun 2024 dengan jumlah penduduk miskin sebesar 68,85 ribu jiwa.

”Capaian ini lebih baik dari capaian Provinsi Jawa Tengah (9,58%), namun lebih rendah dibandingkan dengan capaian nasional sebesar 8,57%,” ujarnya.

BACA JUGA :  Langgar Aturan, Tambang Galian C Kedungmalang Ditutup

Namun, Faiz melanjutkan, perlu menjadi catatan bahwa prosentase penduduk miskin Kabupaten Batang di Tahun 2024 jika dibandingkan dengan kabupaten/kota sekitar, Kabupaten Batang hanya lebih baik jika dibandingkan dengan Kabupaten Brebes (15,60), Kabupaten Pemalang (14,92) dan Kabupaten Pekalongan (8,95).

”Jumlah penduduk miskin di Kabupaten Batang masih lebih tinggi dari Kota Pekalongan dengan prosentase penduduk miskin sebesar 6,71% dan Kabupate Tegal 6,81% serta Kota Tegal 7,64%,” katanya. **

error: