TEGAL, smpantura – Memiliki anak atau keturunan yang cerdas merupakan harapan bagi setiap orang tua. Untuk mewujudkan hal itu, ternyata bisa dilakukan saat bakal calon si buah hati masih berada di dalam kandungan.
Ya, ibu hamil atau bumil, memiliki peran yang cukup besar akan kesehatan dan keselamatan janin. Berdasarkan buku kesehatan ibu dan anak (KIA) yang dikeluarkan Kemenkes, atau yang familiar disebut ‘buku pink’, bumil dapat melakukan beberapa tips agar kesehatannya tetap terjaga.
Bumil dapat mengatur pola makan serta memperhatikan asupan nutrisi saat hamil, sehingga bisa mengoptimalkan perkembangan otak janin, agar kelak dia dapat berkembang dan tumbuh menjadi anak yang cerdas.
Kebutuhan nutrisi bumil, dapat diperoleh dari berbagai jenis makanan. Porsi sekali makan bumil, dapat diisi dengan lauk pauk, makanan pokok, buah-buahan dan sayuran. Batasi konsumsi gula, garam dan minyak yang berlebih.
Dalam buku KIA disebutkan, bumil dianjurkan makan dengan pola gizi seimbang dan bervariasi, satu porsi lebih banyak dari sebelum hamil. Bumil juga diminta mencukupi kebutuhan air minum yakni 10 gelas per hari.
Untuk mendukung perkembangan otak janin dan kecerdasannya, Alodokter menyebut bahwa bumil perlu mencukupi asupan asam folat, DHA, protein, zat besi, kalsium, kolin, vitamin B dan C.
Beberapa nutrisi tersebut, bisa ditemukan dari berbagai jenis makanan yang biasa bumil konsumsi, mudah didapatkan dan tidak harus mahal. Nutrisi yang diperoleh bumil, akan berpengaruh terhadap perkembangan otak janin, terutama pada trimester awal kehamilan (tiga bulan pertama).
Berikut beberapa makanan bumil yang bisa membuat janin cerdas :
1. Telur
Telur merupakan sumber protein hewani yang enak, mudah dicerna dan kaya akan gizi. Kandungan kolin dalam telur, diyakini penting untuk perkembangan otak janin. Akan tetapi, pastikan memasak telur hingga matang agar aman saat dikonsumsi.
2. Ikan
Ikan juga termasuk salah satu makanan yang berperan penting untuk mencerdaskan otak janin. Sebab, ikan mengandung omega 3, protein, asam volat, zat besi, kolin dan vitamin B, yang berperan dalam perkembangan jaringan otak dan saraf janin.
Agar lebih aman, bumil dianjurkan mengonsumsi ikan tawar dan ikan laut yang rendah merkuri. Ikan dapat dikonsumsi sebanyak 2-3 porsi setiap minggu.
3. Daging sapi
Daging tanpa lemak merupakan makanan sumber protein hewani yang baik untuk kesehatan bumil dan janin. Daging juga mengandung beragam vitamin dan mineral, yang berguna untuk membantu perkembangan otak, otot dan pembentukan jaringan tubuh janin.
4. Kacang merah
Pembentukan dan perkembangan saraf serta otak janin, dapat ditunjang dengan mengonsumsi kacang merah, yang mengandung banyak asam folat. Adanya kandungan kolin dalam kacang merah, juga berpeluang menjadikan anak menjadi pintar.
5. Susu
Aneka nutrisi yang dimiliki susu, berperan penting dalam mendukung tumbuh kembang janin dan kecerdasannya. Susu juga sangat baik dikonsumsi di semua usia kehamilan. Bumil dapat memilih berbagai jenis susu untuk dikonsumsi, mulai dari susu sapi, susu khusus bumil, susu kacang hingga oatmilk.
6. Bayam
Sebagai sayuran hijau, bayam yang memiliki nama ilmiah Amaranthus juga masuk dalam pilihan makanan bumil agar anak cerdas. Sebab, bayam mengandung asam volat dam vitamin B yang cukup tinggi. Selain bayam, bumil juga bisa mengonsumsi brokoli sebagai makanan bumil agar anak cerdas.
7. Tahu tempe
Tahu tempe merupakan makanan yang murah dan mudah didapatkan. Olahan kedelai ini kaya akan protein, zat besi, kalsium, vitamin B dan lemak sehat. Tahu tempe juga menjadi pilihan bumil agar memiliki anak yang cerdas, karena bisa diolah menjadi berbagai makanan yang lezat.
Selain mencukupi nutrisi saat hamil, menjadikan anak cerdas juga bisa dilakukan dengan memberikan pola asuh yang baik serta memberikan pendidikan dan perhatian yang cukup. (T03_Red)