TEGAL, smpantura – Identitas penemuan mayat di sebuah rumah di Jalan Dukuh, Kelurahan Pekauman, ternyata bukan Moh Jeri Agung. Belakangan diketahui, dialah sebenarnya pelaku pembunuhan korban. Warga Dukuh Tampingan, Kecamatan Jatinegara Kabupaten ini akhirnya berhasil ditangkap Polisi saat berada di sebuah masjid di kawasan Desa Mejasem, Kecamatan Kramat.
Sementara, identitas korban sebenarnya adalah Wandana (25) warga Ketanggungan, Kabupaten Brebes, yang dilaporkan telah hilang oleh pihak keluarganya sejak Sabtu (22/4) lalu. Kasat Reskrim Polres Tegal Kota, AKP Untung Setiyahadi mengatakan, pihaknya telah mengamankan terduga pelaku pembunuhan sebenarnya. Pelaku itu, sebelumnya sempat dikira menjadi korban.
Penangkapan tersebut, bermula dari informasi adanya warga Ketanggungan, Brebes, yang hilang sejak Sabtu 22 April 2023 lalu. Dari rekaman CCTV, Polisi dapat mengetahui, pakaian yang korban kenakan sama dengan mayat dalam karung.
“Pelaku sempat dikira korban, setelah ditelusuri ternyata bukan. Dialah yang menjadi pelaku pembunuh. Dari rekaman CCTV kita dapat, pakaiannya yang dikenakan korban ada kesamaan,” jelasnya.
Saat ini, lanjut AKP Untung, pihaknya masih melakukan pendalaman terhadap kasus tersebut. Namun, sementara motif pembunuhan karena pelaku ingin menguasai sepeda motor korban. Selain melakukan penyelidikan, Polisi juga berkoordinasi untuk mengambil jasad korban yang sudah terlanjur keluarga makamkan. Untuk selanjutnya, akan dia serahkan kepada keluarga korban di Brebes.
“Kita juga akan berkoordinasi untuk mengambil jasad korban untuk diserahkan kepada pihak keluarga,” tandasnya.
Sebelumnya, sesosok mayat berjenis kelamin pria ditemukan warga terbungkus karung di bawah tempat tidur dalam sebuah rumah di Jalan Dukuh Kelurahan Pekauman Kota Tegal, Selasa (25/4). Dugaan sementara, mayat tersebut merupakan korban pembunuhan. (T03-Red)