SLAWI, smpantura – Polres Tegal bersama komunitas ojek online (ojol) menggelar doa bersama untuk almarhum Affan Kurniawan, driver ojol yang meninggal ketika terjadi aksi unjuk rasa di Jakarta beberapa waktu lalu. Ketua RYBAS, Ustad Sutiman, memimpin kegiatan doa bersama. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada Sabtu (6/9/2025) pukul 09.30 di Rumah Yatim Bina Anak Sholeh (RYBAS) Slawi, Kabupaten Tegal.
Turut dalam kegiatan tersebut Kapolres Tegal AKBP Bayu Prasatyo, Wakapolres Tegal Kompol M Iskandarsyah dan seluruh Pejabat Utama (PJU) Polres Tegal, driver ojol dari Gojek, Grab dan Maxim, serta puluhan anak yatim dari RYBAS.
Selain mendoakan almarhum Affan Kurniawan, mereka bersama-sama juga mendoakan Kabupaten Tegal dan Kota Tegal tetap dalam suasana kondusif . Komunitas ojol juga berkomitmen untuk ikut beserta membantu menciptakan rasa aman dan kondusif di Kabupaten Tegal.
“Pertama , kami mendoakan rekan Affan Kurniawan, semoga amal ibadahnya diterima oleh Allah Subhanahu wa ta’ala , diampuni dosanya dan diberikan tempat yang terbaik di sisi Allah,. Kedua, mendoakan Kabupaten Tegal dan Kota Tegal tetap dalam situasi aman dan kondusif,”ungkap Kapolres Tegal AKBP Bayu Prasatyo.
Salah satu driver ojol , Jeber mengungkapkan, doa bersama ini menegaskan antara Polres Tegal dan komunitas ojol selalu bersinergi. Menurutnya hubungan antara Polres Tegal dan komunitas ojol selama ini berlangsung baik.
“Ini meningkatkan kepercayaan masyarakat di lapangan bahwa kami baik-baik saja, tidak ada masalah,”sebutnya.
Supriyadi juga menyatakan hal yang sama. Setelah unjuk rasa di Jakarta yang berakhir ricuh dan anarkis, komunitas ojol di Kabupaten Tegal memilih untuk tidak melakukan aksi serupa di daerah. Mereka bertekad menjaga ketenangan dan menghindari terlibat dalam kerusuhan. Komunitas ojol berusaha agar pihak manapun tidak dapat memprovokasi mereka. Mereka menolak jika ada yang berusaha menggunakan mereka sebagai alat pemecah belah antara ojol dan kepolisian.
