Poltek Harber Perluas Jaringan ke China

TEGAL, smpantura – Setelah meluaskan jaringan ke Australia, Hungaria, Jepang, Korea dan Malaysia, kini Politeknik Harapan Bersama (Poltek Harber) menjalin kerja sama dengan industri asal China, PT Huanyu International Education, untuk mewujudkan visi misi sebagai politeknik berdaya saing global.

Kerja sama itu dituangkan dalam penandatanganan MoU yang dilakukan Direktur Poltek Harber, Agung Hendarto dan Mrs. Li Xiao Yan selaku Director Head China Huanyu International Education, Rabu (15/5).

PT. Huanyu International Education merupakan bagian dari Institut Konfusius di Jakarta, serta telah disahkan Yayasan Konfusius Tiongkok.

Kerja sama tersebut berfokus pada pengembangan pendidikan serta kebudayaan China dan Indonesia. Termasuk di antaranya memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk magang, studi lanjut serta penempatan kerja di Negeri Tirai Bambu.

Direktur Kerjasama Internasional Huanyu International Education, Royhan memaparkan, dengan adanya kerja sama ini diharapkan nantinya akan ada pertukaran pelajar dari China ke Indonesia khususnya ke Poltek Harber untuk melanjutkan studi pendidikan maupun sebaliknya.

“Melalui kerja sama ini kami ingin mengenalkan bahasa mandarin yang kelak nantinya akan digunakan mahasiswa Poltek Harber saat mendapatkan kesempatan magang ataupun bekerja di China,” katanya.

BACA JUGA :  Yuk, Rekreasi Sambil Belajar di Museum Sekolah Slawi

Direktur Poltek Harber, Agung Hendarto mengatakan, PT Huanyu International Education memiliki keselarasan dengan Poltek Harber yang berorientasi pada kemanusiaan.

Artinya, lanjut Agung, pihaknya akan berfokus untuk mengupayakan masyarakat Tegal dan sekitar, agar bisa mendapatkan pendidikan lanjutan dengan standar yang lebih baik, bahkan sesuai standar internasional.

“Kita sudah banyak bekerja sama dengan pihak luar negeri, baik dengan negara-negara Asia dan juga beberapa negara di Eropa. Adanya kerja sama dengan PT Huanyu International, menambah kembali kerja sama kita dengan banyak negara lainnya,” pungkasnya.

Sebagai informasi, selain akan melaksanakan pertukaran pelajar dari China ke Indonesia maupun sebaliknya, kerja sama juga akan berfokus pada pengadaan kelas bahasa Mandarin, kelas musim panas dan musim dingin yang dapat diikuti mahasiswa dan dosen serta tenaga pendidik. (T03_Red)

error: