PEMALANG, smpantura – Kegiatan Pra TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap III Tahun Anggaran 2025 resmi dimulai di Dukuh Karangsari, Dusun Benteng, Desa Wanarata, Kecamatan Bantarbolang, Kabupaten Pemalang. Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Danramil 09/Bantarbolang, Kapten Inf. Sarmin, hal itu menjadi bukti nyata sinergi antara TNI dan masyarakat dalam membangun infrastruktur desa.
“Anggota TNI bersama warga setempat bahu-membahu mengerjakan pembangunan talud dengan panjang 238 meter, lebar 0,4 meter, dan tinggi antara 1,5 hingga 2 meter. Progres atau capaian target pekerjaan fisik membangun talud itu sudah mencapai lebih dari 50 persen,” ujar Danramil 09/Bantarbolang, Kapten Inf. Sarmin, baru baru ini.
Ia mengatakan, bahwa kegiatan tersebut melibatkan empat anggota Koramil 09/Bantarbolang dan 10 warga masyarakat. Pihaknya sangat mengapresiasi antusiasme masyarakat, hal itu adalah bentuk nyata semangat gotong royong yang masih hidup di tengah-tengah masyarakat. Kegiatan TMMD tidak hanya fokus pada pembangunan fisik, tetapi juga bertujuan mempererat hubungan emosional antara TNI dan rakyat. Selama kegiatan berlangsung, suasana terpantau aman, tertib, dan penuh kekeluargaan.
“Sejak ada bapak-bapak TNI di sini, suasana jadi ramai dan semangat warga ikut kerja juga meningkat. Kami merasa lebih diperhatikan,” tutur Tarmin, salah satu warga yang turut terlibat dalam kegiatan Pra TMMD,
Ia mengatakan, program TMMD diharapkan mampu mempercepat pemerataan pembangunan di wilayah pedesaan serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Pra TMMD ini menjadi langkah awal yang strategis menjelang pembukaan resmi TMMD yang direncanakan dalam waktu dekat.(**)