PEMALANG, smpantura – Rektor Institut Agama Islam Pemalang (INSiP), Dr. Hj Amiroh.,M.Ag,. menegaskan bahwa aspirasi rakyat harus menjadi pegangan utama dalam proses pembangunan bangsa.
Menurut Rektor, aspirasi masyarakat tidak boleh hanya dipandang sebagai suara sampingan, melainkan sebagai nota penting yang menjadi arah kebijakan bangsa. “Bangsa yang besar lahir dari rakyatnya. Maka aspirasi rakyat adalah catatan fundamental yang harus diperhatikan dalam setiap pengambilan keputusan, baik di tingkat daerah maupun nasional,” tegasnya.
Ia juga mengingatkan bahwa perguruan tinggi memiliki peran strategis dalam menjembatani kepentingan rakyat dengan pemerintah melalui riset, pengabdian masyarakat, serta pendidikan yang melahirkan generasi berintegritas.
“Kalau kita ingin Indonesia maju, maka aspirasi rakyat jangan diabaikan. Kampus hadir untuk memperkuat suara rakyat dengan data, ilmu, dan solusi,” tambahnya.
Rektor berharap seluruh elemen bangsa, mulai dari akademisi, birokrasi, hingga masyarakat sipil, dapat bergandengan tangan menjaga integritas dan memastikan suara rakyat benar-benar menjadi pijakan dalam pembangunan.
Ditengah ketidakpastian dunia yang bergolak Indonesia harus mampu menjadi Role model bagi bangsa lain. Saatnya bersama saling menjaga keutuhan berbangsa dengan nila-nilai kejujuran, ketulusan dan konsisten membangun peradaban mencapai kemajuan bersama.(**)