- Harlah GP Ansor ke-89 Kabupaten Tegal
SLAWI, smpantura – Ribuan kader GP Ansor dan Banser Kabupaten Tegal gelar Parade Pagelaran Budaya dan Apel Kesetiaan 5000 Kader Ansor dan Banser di Taman Rakyat Slawi (Trasa) Kabupaten Tegal, Senin (19/6).
Parade pagelaran budaya itu menunjukan berbagai kesenian tradisional, dari mulai Seni Kuntulan, hingga drum band serta berbagai atraksi menarik.
Ribuan kader Ansor dan Banser long march dari Gedung PCNU Kabupaten Tegal, Jalan A Yani Slawi, hingga Trasa Slawi. Mereka menampilkan berbagai kesenian tradisional Seni Kuntulan, dan drumband berbagai atraksi kesenian lainnya.
Usai Parade Pagelaran Budaya, ribuan kader Ansor dan Banser berkumpul, untuk mengobarkan semangat, dengan menyanyikan yel-yel Ansor dan Banser.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua PW GP Ansor Jateng Sholahudin Aly, Ketua PC GP Ansor Kabupaten Tegal Nur Fanani, Kasatkorcab Banser Kabupaten Tegal Mashadi Zaeni, dan kader Ansor dan Banser lainnya. Kegiatan dilanjutkan dengan Apel Kesetiaan 5000 Kader Ansor dan Banser yang dipimpin Ketua PW GP Ansor Jateng Sholahudin Aly.
Gus Sholah sapaan akrab Ketua PW GP Ansor Jateng dalam sambutannya mengatakan, kader Ansor dan Banser diminta saling menguatkan dan solid dalam menjaga kekompakan di kubunya.
Gus Sholah melihat kader Ansor dan Banser Kabupaten Tegal, sangat luar biasa. Dalam dua kali periode pemerintahan di Kabupaten Tegal, mampu melahirkan pemimpin daerah. Hal itu dinilai, belum pernah dilakukan daerah lainnya.
“Saya bangga, pertahankan tradisi baik ini,” tegasnya.
Ia meminta kader Ansor dan Banser bisa menjadi penggerak, karena mereka terbiasa berdekatan dan selalu nguri-nguri masyarakat bawah.
Namun, jika ada sekelompok masyarakat yang mengabaikan Ansor dan Banser, diminta jangan marah. Kader Ansor dan Banser harus menunjukan kekuatannya serta menjaga kader lainnya agar tetap dalam satu barisan.
“Hari ini, godaan besar. Tugas kita menjaga sahabat-sahabat jangan sampai memisah dari barisan,” seru Gus Sholah.
Kasatkorcab Banser Kabupaten Tegal, Mashadi Zaeni menyerukan untuk tetap satu barisan. Ia menegaskan, apa pun yang dilakukan dirinya dan PC Ansor Kabupaten Tegal tidak lain hanya untuk kepentingan Nahdlatul Ulama (NU).
“Satu komando satu barisan, apa pun partainya siap!,” seru Ndan Zaeni, yang disambut kader Ansor dan Banser dengan kompak menyatakan kesiapannya.
Ketua PC GP Ansor Kabupaten Tegal, Nur Fanani menuturkan, dalam Harlah GP Ansor ke-89, PC GP Ansor Kabupaten Tegal bersama Banser Kabupaten Tegal menggelar acara Parade Pagelaran Budaya dan Apel Kesetiaan 5000 Kader Ansor dan Banser.
Kegiatan dilanjutkan dengan Slawi Bersholawat yang dilakukan di lokasi yang sama. (T05-Red)