Namun, jika ada sekelompok masyarakat yang mengabaikan Ansor dan Banser, diminta jangan marah. Kader Ansor dan Banser harus menunjukan kekuatannya serta menjaga kader lainnya agar tetap dalam satu barisan.
“Hari ini, godaan besar. Tugas kita menjaga sahabat-sahabat jangan sampai memisah dari barisan,” seru Gus Sholah.
Kasatkorcab Banser Kabupaten Tegal, Mashadi Zaeni menyerukan untuk tetap satu barisan. Ia menegaskan, apa pun yang dilakukan dirinya dan PC Ansor Kabupaten Tegal tidak lain hanya untuk kepentingan Nahdlatul Ulama (NU).
“Satu komando satu barisan, apa pun partainya siap!,” seru Ndan Zaeni, yang disambut kader Ansor dan Banser dengan kompak menyatakan kesiapannya.
Ketua PC GP Ansor Kabupaten Tegal, Nur Fanani menuturkan, dalam Harlah GP Ansor ke-89, PC GP Ansor Kabupaten Tegal bersama Banser Kabupaten Tegal menggelar acara Parade Pagelaran Budaya dan Apel Kesetiaan 5000 Kader Ansor dan Banser.
Kegiatan dilanjutkan dengan Slawi Bersholawat yang dilakukan di lokasi yang sama. (T05-Red)