Bupati Tegal, Hj Umi Azizah dalam sambutannya menuturkan, hadirnya Rumah Sakit Mitra Siaga Tarub ini, tentunya akan semakin menambah ketersediaan fasilitas kesehatan di Kabupaten Tegal, terutama dalam meningkatkan rasio tempat tidur untuk perawatan pasien dengan jumlah penduduk Kabupaten Tegal saat ini yang mencapai 1,6 juta jiwa.
“Artinya, jika mendasarkan data 2021 ini, kita ada 1.452 tempat tidur pasien di 9 rumah sakit di Kabupaten Tegal Rasio bed to population kita baru 0,9. Artinya kita belum mampu memenuhi standar nasional 1 per 1.000 penduduk. Kalau menuruti rekomendasi WHO lebih ekstrim lagi, ketersediaan tempat tidur minimal 5 per 1.000 penduduk. Meski demikian, dengan rasio 0,9 tersebut, bed occupancy ratio atau tingkat keterisian tempat tidurnya masih berkisar 61 persen,” bebernya.
Ditambahkan, sisi kuratif dari upaya peningkatan derajat kesehatan masyarakat ini tidak hanya sebatas ketersediaan fasilitas kesehatan, akan tetapi juga ekspektasi pasien sebagai customer, yang juga terus meningkat dari semua sisi.
Seperti kemudahan layanan yang bisa mendaftar secara daring, bisa mengetahui nomor urutnya, sehingga pasien bisa memperkirakan waktu tiba di rumah sakit dan tidak berlama-lama menunggu, karena seperti rekam medisnya semua sudah terdigitalisasi dan terintegrasi. Kalaupun masih harus menunggu, ruang tunggunya juga nyaman.
“Paling penting lagi petugasnya dari mulai pintu masuk parkir sampai ke meja pelayanan ramah-ramah, senyumnya tulus dan ikhlas, tidak dibuat-buat dan layanan dokternya memuaskan,” katanya. (T05-Red)


