” Otomatis suaminya, Bapak Wasto juga tertunda keberangkatannya karena harus mendampingi Ibu Fatonah,” jelasnya.
Jemaah lain yang tertunda karena sakit adalah Anisah dari KBIH Muhammadiyah.
” Dua orang dipulangkan karena sakit.Untuk bu Fatonah kabarnya sudah sehat dan akan kami antar ke Donohudan 17 Mei mendatang bersama suaminya. Adapun Ibu Anisah ditunda keberangkatannya tahun depan,” jelasnya.
Selain karena sakit, ada satu jemaah haji KBIH Aisyiyah dari kloter 15, yang tertunda keberangakatannya karena permasalahan visa. Jemaah tersebut bernama Sumarni.
Akibat visa yang bermasalah, Tasdi yang merupakan suami Sumarni ikut tertunda keberangkatannya, karena harus mwndampingi istrinya.
“Sebelumnya visa Ibu Sumarni sudah jadi, tapi data namanya beda. Sudah dilakukan perbaikan dan alhamdulillah kemarin visa sudah jadi.. Ini tinggal nunggu open seat.Kabar terakhir akan diikutkan kloter 50,” terang Roni.
Sebelumnya jemaah haji Kabupaten Tegal diberangkatkan dari halaman Pemda Kabupaten Tegal pada Minggu (4/5/2025) lalu. Jemaah Kabupaten Tegal terbagi dalam lima kelompok terbang (kloter) yakni kloter 14,15,16,17,18 SOC. **


