PEMALANG, smpantura – Diharapkan Pemerintah Kabupaten Pemalang, memprioritaskan sarana dan prasaran air bersih untuk masyarakat. Hal itu disampaikan oleh Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pemalang, Tatang Kirana menyikapi skala prioritas pembangunan daerah itu.
“Yang jelas kami menghendaki adanya sarana dan prasarana air bersih bagi warga Pemalang, sebab dengan memadainya sarana tersebut sebagai salah satu bukti untuk mengurangi angka kemiskinan di Pemalang. Salah satu sarana dan prasarana yang saya maksud yaitu adanya jaringan air bersih dari PDAM Pemalang,” ujar Tatang Kirana, Ketua DPRD Pemalang, kemarin.
Ia mengatakan, berdasarkan informasi yang diterimanya, masih banyak warga Pemalang yang belum merasakan fasilitas air bersih. Untuk itu, sudah menjadi tanggung jawab pemerintah daerah untuk menyediakan air bersih bagi warga yang membutuhkan.
Selain masalah sarana dan prasarana air bersih, pihaknya juga berharap Pemda Pemalang fokus pada masalah pendidikan, sebab setiap tahun ajaran baru selalu diributkan dengan adanya penarikan uang oleh pihak sekolah yang memberatkan pihak orang tua.
Selain itu, masalah jalan rusak juga harus diperbaiki, sebab dengan adanya jalan mulus akan berdampak positif diberbagai bidang. Pihaknya berharap Infrastruktur jalan masih tetap menjadi prioritas pembangunan Pemerintah Kabupaten Pemalang tahun 2024 mendatang.
“Tahun 2024 masih memprioritaskan infrastruktur jalan, meskipun dengan kekuatan fiskal yang cukup berat. Saat ini beberapa ruas jalan kabupaten yang rusak sudah diperbaiki, untuk jalan yang lain akan bertahap nantinya,” tandas Plt Bupati Pemalang,” Mansur Hidayat.
Dia mengatakan, diketahui total 765,72 kilometer jalan Kabupaten Pemalang, sepanjang 240,82 kilometer diantaranya dalam kondisi tidak mantap yaitu rusak ringan 78,10 kilometer dan rusak berat 162,72 kilometer.
Berdasarkan data triwulan II 2023 itu, kerusakan jalan paling parah terjadi di wilayah Kecamatan Petarukan dan Kecamatan Ampelgading yakni rusak ringan 16,59 kilometer dan rusak berat 70,53 kilometer. Rencananya Pemerintah Kabupaten Pemalang bakal menggelontorkan anggaran sebesar Rp 38 miliar untuk infrastruktur jalan di tahun 2024 mendatang. (T08-Red)