Semarak UMKM Pantura 2024, Stimulasi Pertumbuhan Ekonomi Lokal

Sementara itu, Kepala Perwakilan Kantor Bank Indonesia Tegal Marwadi mengatakan Semarak UMKM Pantura ini merupakan kali kelima diselenggarakan di Kabupaten Tegal di mana tahun ini mengangkat tema strategi pengembangan ekonomi UMKM menuju growing local, go global, go halal.

Menurutnya, kegiatan ini berfokus untuk mendorong UMKM di wilayah eks Karesidenan Pekalongan agar naik kelas secara berkelanjutan. Sebagai bank sentral, BI Tegal terus berkontribusi meningkatkan peran UMKM dalam perekonomian. Adapun dukungannya pada pengembangan UMKM lebih difokuskan untuk mengendalikan inflasi, mendorong UMKM potensial meraih pasar ekspor dan pasar pariwisata, serta meningkatkan akses keuangan bagi pelaku UMKM untuk menjaga stabilitas sistem keuangannya.

Pada kesempatan ini juga diluncurkan tiga Zona KHAS atau kuliner halal, aman dan sehat di Kabupaten Tegal. Ketiga lokasi tersebut adalah Pujasera di objek wisata Waduk Cacaban dengan 45 tenant, kantin sekolah di SMA Negeri 1 Slawi dengan lima tenant, dan kedai tenant kuliner di Rest Area KM 282B Joglo Tegal dengan 20 tenant.

BACA JUGA :  Tiga UMKM Binaan BRI Brebes Siap Berpatisipasi di BRI UMKM Expo 2025

“Dari tiga Zona KHAS ini akan bertambah lagi menjadi lima lokasi. Dan saat ini masih dalam tahap pengembangan,” ungkapnya.

Marwadi menjelaskan serangkaian acara yang digelar BI Tegal mulai tanggal 22-26 Mei ini antara lain launching Zona Khas, leader’s talk, talkshow, pameran UMKM binaan BI Tegal dan edukasi Cinta Bangga Paham rupiah, QRIS dan perlindungan konsumen.

BI Tegal melibatkan 24 UMKM binaannya di ajang expo ini, dimana mereka terdiri dari aneka pelaku usaha seperti kerajinan, fesyen, kuliner makanan dan minuman. Selain itu juga ada festival kopi, lomba mewarnai tingkat pelajar SD, lomba peragaan busana dan senam Cinta Bangga Paham Rupiah di lapangan kantor Pemkab Tegal.

error: