Septi mengingatkan engan beralihnya Batang dari wilayah agraris seiring keberadaan Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB0 di Kecamatan Gringsing dan Batang Industrial Park (BIP) di Tulis dan Bandar, dia meminta agar ada penguatan dulu kesadaran masyarakatnya tentang lingkungan. Dengan semakin banyaknya pabrik dan industri tentu akan berdampak pada lingkungan dan sampah juga maka penting sekali. “Kesadaran masyarakat untuk lebih <I>aware<P> terhadap lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan. Edukasi masyarakat sangat perlu,” ujar dia yang full konsentrasi di WCD.
Diharapkan setiap desa mampu mengelola sampahnya masing-masing sehingga bisa zero Tempat Penampungan Akhir (TPA) sampah.Apalagi TPA Randukuning Batang sudah overload.
“Jadi sampah itu tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah saja tetapi tanggung jawab kita bersama untuk lebih bijak dalam mengelola sampah. Sehingga tidak banyak sampah yang dibuang ke TPA,”tuturnya. (P02-Red)