SLAWI, smpantura – Administratur KPH Balapulang Budi Haryadi memberikan pesan kepada Lembaga Masyarakat Desa Hutang (LMDH) penerima dana sharing produsi kayu tebangan tahun 2021. Jumlah LMDH yang mendapatkan dana sharing dari KPH Balapulang sebanyak 19 lembaga.
“Dana yang diterima dipergunaan sesuai apa yang ada di rencana AD ART LMDH. Harus berkomunikasi dengan kepala desa, camat dan masyarakat, karena LMDH merupakan bagian dari pemerintah paling bawah,” pesan Administratur KPH Balapulang Budi Haryadi saat penyerahan dana sharing produsi kayu tebangan tahun 2021 di Aula KPH Balapulang, Rabu (11/9/2024).
Menurut dia, sharing yang dibagikan merupakan tebangan kayu tahun 2021. Walaupun terlambat, namun Perhutani tetap konsekwen memenuhi kewajibannya. Sharing tahun 2021 ada di Kabupaten Brebes dan Kabupaten Tegal sebanyak 19 LMDH. LMDH di Kabupaten Brebes sebanyak Rp 176.056.469, dan LMDH di Kabupaten Tegal Rp.136.620.147.
“Total yang diserahkan untuk 19 LMDH sebanyak Rp.312.676.616,” katanya.
Dikatakan, Perhutani mengelola hutan dengan azas people, planet, dan profit. “Kami juga mengedepanan kepentingan masyaraat desa hutan disamping pendapatan untuk perusahaan, juga alam lingkungan agar seimbang untuk menghasilan oksigen,” ujarnya.
Plt Camat Balapulang, Muhammad Sihabuddin dalam sambutannya mengucapkan terima kasih atas kepedulian Perhutani, khususnya masyarakat desa sekitar hutan wilayah Kecamatan Balapulang. LMDH yang menikmati manfaat sharing kayu, antara lain Desa Cibunar dan Kaliwungu. Kepala Desa dan LMDH harus selalu bersinergi dan koordinasi agar kondusif sesuai aturan yang ada.
“Manfaatkkan dana sharing untuk benar-benar dirasakan masyarakat. Kami berharap agar hutan tetap terjaga agar fungsi hutan untuk penyangga oksigen air dan lainnya,” harapnya.
Kepala Desa Cibunar Kecamatan Balapulang, Junedi sangat mengapresiasi kinerja dan sinergitas Perhutani. Wilayah Cibunar langsung berhadapan dengan hutan jati, mendapatkan bagian sharing kayu dari KPH Balapulang. LMDH Cibunar atau Gempol Jaya tani selama ini aktif di semua kegiatan, baik keamanan hutan, tebangan, tanaman Perhutani selalu melibatkan warga Cibunar disamping sharing produksi kayu.
“Rencananya dana yang kami dapatkan akan dimusyawarahkan dengan LMDH dan masyarakat untuk dipergunakan sesuai kesepakatan, tentunya untuk pembangunan positif yang dirasakan banyak warga Desa Cibunar,” pungkasnya.
