Slawi  

Tangani Stunting, Ikatan Dokter Indonesia Serahkan Bantuan Satu Ton Telur Ayam

MENYERAHKAN: Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kabupaten Tegal dr M Sofwan Arifi secara simbolis menyerahkan bantuan satu ton telur ayam untuk membantu penanganan stunting kepada Bupati Tegal Umi Azizah di Pendapa Amangkurat Slawi, Kamis (11/5).

SLAWI, smpantura -Menyambut Hari Jadi ke-422 Kabupaten Tegal, Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kabupaten Tegal mengadakan bakti sosial dengan menyerahkan bantuan satu ton telur ayam kepada Pemerintah Kabupaten Tegal.
Bantuan diserahkan secara simbolis oleh Ketua IDI Kabupaten Tegal, dr Mohamad Sofwan Arifi kepada Bupati Tegal, Umi Azizah di Pendapa Amangkurat Slawi, Kamis (11/5).

M Sofwan Arifi mengatakan, penyerahan bantuan satu ton telur ayam ini merupakan wujud perhatian IDI dalam rangka membantu penanganan stunting di Kabupaten Tegal. Selanjutnya bantuan telur ayam ini akan disalurkan ke 180 anak usia bawah dua tahun (baduta) penderita stunting. Untuk penyaluran bantua, IDI bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Tegal dan empat Puskesmas, yakni Puskesmas Bumijawa, Bojong, Jatibogor dan Margasari.

“Bantuan telur ayam diserahkan kepada keluarga yang anaknya menderita stunting sesuai kriteria yang kami tetapkan berdasarkan data stunting Dinas Kesehatan Kabupaten Tegal,” jelas Sofwan, belum lama ini.

Menurutnya, pemberian telur ayam dilakukan sebanyak tiga kali sehari selama 30 hari per anak penderita stunting.
Selain itu, juga akan diberikan edukasi cara pemberian olahan telur ayam kepada ibu atau keluarga penderita stunting.
Menurut Sofwan, IDI juga melakukan monitoring dan evaluasi hasil pemberian asupan telur ayam ini selama 30 hari sejak awal, pertengahan dan selesai pemberian.

“Kami memilih baduta karena masih dalam 1.000 hari pertama kehidupan (HPK), karena merupakan masa periode emas yang akan sangat berpengaruh terhadap tumbuh kembang anak hingga dewasa.” ujar Sofwan.

BACA JUGA :  Naik Pangkat, ASN Dituntut Wujudkan Tegal Maju dan Tangguh

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tegal, dr Ruszaeni menyampaikan terima kasih atas bantuan yang diberikan IDI Kabupaten Tegal, serta kepada Pemkab Tegal dalam rangka menurunkan angka stunting.

“Mudah-mudahan bisa menjadi pencetus gerakan penurunan stunting bagi organisasi kesehatan lain,”sebutnya.

Ruszaeni mengatakan, angka stunting di Kabupaten Tegal telah mengalami penurunan. Sesuai hasil survei status gizi Indonesia (SSGI), angka stunting di Kabupaten Tegal telah turun dari 28 persen menjadi 22,4 persen. Sementara itu, Bupati Tegal, Umi Azizah mengucapkan terima kasih dan menyampaikan apresiasi serta penghargaan yang setinggi-tingginya kepada IDI Kabupaten Tegal, yang telah memberikan bantuan satu ton telur ayam untuk membantu penanganan stunting.

“Kiranya ini adalah sebagai perwujudan sikap sosial dan langkah nyata atas kepedulian terhadap sesama. Perwujudan nilai-nilai kegotongroyongan. Kecintaan dan kepedulian terhadap sesama, terutama kepada warga yang membutuhkan. Dalam bingkai kegotongroyongan inilah yang harus terus kita pupuk, kita bangun dan kita bina bersama,”tutur Umi.

Melalui kegiatan ini, Umi berharap, nilai-nilai luhur yang telah diwariskan oleh para pendahulu bisa terus lestari.

“Inilah yang disebut sebagai modal sosial, modal pembangunan yang bermanfaat untuk kepentingan masa sekarang dan masa yang akan datang,”tuturnya. (T04-Red)

error: