SLAWI, smpantura – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Tegal menargetkan menang tiga kali berturut-turut atau hattrick pada Pemilu 2024. Dari 14 kursi, PKB menargetkan tambahan menjadi 20 kursi di DPRD Kabupaten Tegal.
“Target kita pada Pemilu 2024 mendapat 20 kursi, sehingga kita bisa memenangkan hattric. Dan kita berharap, Ketum kita Gus Muhaimin Iskandar menjadi Capres RI,” kata Ketua DPC PKB Kabupaten Tegal, A Firdaus Assyairozi, usai mendaftarkan Bakal Calon Anggota Legislatif (Bacaleg) dari PKB ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tegal, Sabtu siang (13/5).
Selama dua kali Pemilu, kata dia, PKB Kabupaten Tegal memang selalu menjadi partai pemenang. Mulai sejak Pemilu 2014 hingga 2019. Karena itulah, pada Pemilu 2024 mendatang, partai besutan Muhaimin Iskandar ini berharap bisa mencetak hattric.
“Bacaleg yang didaftarkan ke KPU Kabupaten Tegal sebanyak 50 orang. Dari jumlah tersebut, 32 orang merupakan Bacaleg laki-laki. Sedangkan Bacaleg perempuan 18 orang atau 30 persen,” terang Firdaus yang didampingi Sekretaris DPC PKB Kabupaten Tegal Moch Faiq.
Menurut pentolan PKB ini, untuk menciptakan hattric dan tembus 20 kursi di Gedung DPRD, pihaknya bakal melakukan strategi politik yang jitu. Namun demikian, pihaknya tidak membeberkan secara detail strategi yang akan dilakukan. Dia hanya berujar, PKB akan selalu berkoordinasi dengan warga Nahdliyin. Karena PKB dilahirkan dari Nahdlatul Ulama (NU). Selain itu, PKB juga memiliki hubungan baik dengan PCNU hingga Banom-banom NU.
“Berkat doa restu dari para kyai, habaib, warga Nahdliyin dan masyarakat Kabupaten Tegal, semoga kita bisa mencapai target 20 kursi. Kita bisa menang ketiga kalinya secara berturut-turut,” tegasnya lantang.
Firdaus yang pernah menjabat Ketua DPRD Kabupaten Tegal pada 2014 silam itu menyatakan, saat ini kursi PKB di Gedung Parlemen sebanyak 14 kursi. Diharapkan, setiap Dapil bertambah 1 kursi. Adapun, jumlah Dapil di Kabupaten Tegal sebanyak 6 Dapil.
“Untuk Dapil 2 (Adiwerna, Talang, Dukuhturi) akan kita maksimalkan. Karena di situ basisnya Nahdliyin. Termasuk di Dapil 6 dan 5,” ujarnya.
Ditambahkan, target itu diyakni bisa tercapai karena Bacaleg PKB lengkap dari mulai kiai, guru, pengusaha hingga penyanyi. Bahkan, keragaman itu juga terlihat pada usai Bacaleg dari mulai milenial hingga senior. Kekompakan Bacaleg dan simpatisan PKB ditunjukan saat pendaftaran Bacaleg PKB ke KPU. Pihaknya membawa sekitar 500 orang yang bertolak dari Masjil Al Hajj di komplek Alun-alun Hanggawana Slawi.
“Masjid Al Hajj merupakan simbol kemenangan PKB, karena dibangun pada saat pemerintahan Enthus-Umi. Di periode tersebut, PKB juga berhasil sapu bersih yakni menang di Pileg, menang di Pilkada dan Ketua DPRD juga PKB,” pungkasnya. (T05_red)
