Media dan jurnalistik juga masuk ke dalam kurikulum intrakurikuler di kelas III dan IV, serta diperkuat melalui kegiatan ko-kurikuler dan ekstrakurikuler.
”Dengan bekal ini, Pondok Modern Tazakka mempersiapkan para santri untuk menghadapi tantangan dakwah dan syiar di masa depan, di mana penguasaan media menjadi fardhu ‘ain,” tegasnya.
Ditambahkan, majalah dinding di Pondok Modern Tazakka bukan sekadar papan informasi, tetapi sebuah jendela ilmu pengetahuan yang memperkaya wawasan santri dan melatih keterampilan mereka di bidang media dan jurnalistik.
Dengan ini, tutur Kyai Anang, pondok terus mempersiapkan generasi yang mampu menjawab tantangan dakwah dan syiar di era modern.
”Semoga para santri terus semangat dalam berkarya dan berkontribusi untuk umat,” harapnya. **
