SLAWI, smpantura – Bupati Tegal dan Wakil Bupati Tegal mulai merealisasikan janji kampanye dengan program Gerakan Tegal Alus Lewih Apik. Dalam gerakan perbaikan infrastruktur itu, Bupati Ischak mengalokasikan perbaikan jalan untuk 53 ruas, 5 pembangunan jembatan dan 3 perbaikan jembatan. Termasuk, perbaikan Jalan Lingkar Kota Slawi (Jalingkos) yang dianggarkan Rp 5,36 miliar (M).
“Jalingkos ini jalan yang Jalan yang sudah lama terbengkalai. Tahun ini, kami kembali anggarkan untuk perbaikan jalan sekitar Rp 5,36 miliar,” kata Mas Ischak, baru-baru ini.
Dikatakan, perbaikan dilakukan di wilayah Kendalserut yang memang mengalami kerusakan cukup parah. Selain itu, peningkatan jalan dengan anggaran besar pada ruas Ruas Balamoa-Bader Rp 4,56 miliar, Ruas Suradadi – Bader Rp 4 miliar, Ruas Kertasari-Kesemen Rp. 4,86 miliar, Ruas Kalijambe-Mangunsaren Rp 4,86 miliar, dan lainnya.
“Terbagi menjadi peningkatan jalan, pelebaran jalan, pengaspalan jalan, dan pemeliharaan jalan berkala,” terangnya.
Kepala DPUPR Kabupaten Tegal, Teguh Dwijanto R menjelaskan, Jalingkos terbengkalai karena pekerjaan tidak dilakukan secara rutin tiap tahun. Dijelaskan, perbaikan jalan terakhir pada tahun 2023 di sebelah Utara. Di tahun 2024, diakui tidak ada anggaran perbaikan. Sedangkan di tahun ini, ada anggaran pemeliharaan rutin untuk menutup lubang dari mulai perempatan Pilkita ke timur. Di setelah tikungan jalan Kendalserut yang merupakan rigit beton perbaikan dilakukan menggunakan Lapis Pondasi Agregat Kelas A (LPA).
“Alokasi anggaran efisiensi untuk melanjutkan pekerjaan rigit beton tahun 2023. Dimulai dari tikungan Kendalserut ke selatan hingga rigit beton tahun 2019. Panjang rigit beton 1,2 kilometer,” katanya.