Tegal  

Tersangka Sempat Ragu, Peragakan 38 Adegan

Kepada penyidik tersangka mengaku, sehari-hari bekerja sebagai pedagang Jagung Susu Keju atau Jasuke keliling. Karena bisnisnya tak menguntungkan, kemudian gerobak dan peralatan memasak lainnya dijual seharga Rp 300.000. Uang itu diakui tersangka untuk memenuhi kebutuhan hidup menjelang lebaran yang tinggal tiga hari lagi. Di sisi lain, istrinya juga mendesak agar tersangka dapat berlebaran dengan mertuanya di kampung halamannya, dengan naik sepeda motor.

Karena itulah, pikirannya kalut karena harus mendapatkan banyak uang untuk keperluan berlebaran. Tersangka kemudian merencanakan rencana busuknya dengan korban yang dikenalnya di media sosial facebook. Selanjutnya, ditetapkan bertemu di tempat penginapan tersangka di RT 4 RW 3, Kelurahan Pekauman, Kecamatan Tegal Barat, Kota Tegal, Selasa 25 April lalu. Ditempat itulah, akhirnya korban diracun menggunakan apotas yang dicampurkan minuman kopi hangat.

Korban kejang-kejang dan akhirnya tewas. Sepeda motor, dan dompet berisi uang, serta kartu ATM korban dibawa kabur ke arah Pemalang. Kemudian tersangka kembali lagi ke Tegal, dan usai sholat di masjid di Mejasem, tersangka akhirnya dapat ditangkap. (P02-Red)

error: