Dia mengatakan, tak hanya itu, mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro juga turut meluncurkan program penyuluhan, monitoring, dan evaluasi stunting secara door-to-door di Desa Pendowo. Program dilaksanakan dengan mengunjungi rumah-rumah keluarga anak yang terdiagnosis stunting untuk memberikan edukasi tentang stunting, menilai status gizi anak-anak, serta melakukan evaluasi pertumbuhan dan kilas balik kehadiran rutinan posyandu anak. Langkah ini diambil untuk memberikan perhatian khusus pada upaya pencegahan stunting, yang merupakan masalah kesehatan serius yang mempengaruhi perkembangan anak-anak. Saat mengunjungi rumah-rumah keluarga anak yang terdiagnosis stunting, Mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro menjelaskan tentang stunting dan dampak negatifnya terhadap pertumbuhan anak, memberikan informasi tentang cara mempersiapkan makanan bergizi, merencanakan pola makan yang sehat, menggalakkan pentingnya monitoring status gizi anak di posyandu desa, dan menjelaskan tanda-tanda bahaya stunting pada anak-anak. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan perhatian keluarga terhadap bahaya stunting itu penting.
Melalui dua kegiatan berharga ini, Mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro telah membuktikan komitmennya dalam mendukung kesehatan dan perkembangan anak-anak di Desa Pendowo. Kelas “Isi Piringku: Jaga Nutrisi Tingkatkan Prestasi” dan penyuluhan stunting secara door-to-door bukan hanya berupa program, tetapi juga simbol kepedulian dan upaya nyata untuk menciptakan generasi unggul melalui gizi yang tepat.(T08-Red)
Tim KKN II Undip Lakukan Penyuluhan dan Monitoring Stunting di Desa Pendowo


