“Walaupun pelaksanaan pelayanan KB di Talang, namun program ini mencakup lima kecamatan, yaitu Kecamatan Pangkah, Adiwerna, Kedungbanteng, Tarub dan Talang sendiri,” terangnya.
Sementara itu, Sekretaris DP3AP2KB Kabupaten Tegal Istriyati menjelaskan, capaian program Bangga Kencana Kabupaten Tegal Tahun 2022 dengan indikator kepesertaan KB, aktifnya sudah mencapai 69,96 persen dengan kualitas pemakaian kontrasepsi jangka panjangnya sebesar 28 persen.
Meski demikian, kebutuhan ber-KB yang belum terpenuhi atau unmet need ini masih cukup tinggi yakni mencapai 11,61 persen. Hal itu membutuhkan upaya dan kerja keras semua pihak, termasuk organisasi Muslimat NU untuk menurunkan angka tersebut.
“Pelaksanaan program KB dalam mendukung upaya penanggulangan stunting maupun pembangunan keluarga ini bukan semata tanggung jawab pemerintah saja, tapi juga tanggung jawab kita bersama sesuai fungsi dan perannya masing-masing,” pungkasnya. (T05-Red)