Brebes  

TMMD di Karangjongkeng Brebes Ditutup, Warga Senang Jalan Baru dan Rumah Layak Huni Terbangun

BREBES, smpantura – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap III Tahun Anggaran 2025 di Desa Karangjongkeng, Kecamatan Tonjong, Kabupaten Brebes resmi ditutup, Kamis (21/8).

Penutupan berlangsung di lapangan desa setempat,ditandai dengan penandatangan prasasti oleh Komandan Kodim 0713 Brebes Letkol Inf Sapto Broto dan Bupati Paramitha Widya Kusuma yang di wakili Asisten 1 Sekda Brebes Khaerul Abidin.

Acara penutupan TMMD di hadiri ratusan peserta, mulai dari unsur TNI, Polri, ormas, pelajar hingga masyarakat.

Selama sebulan penuh, TMMD menghadirkan perubahan nyata bagi warga desa. Seluruh sasaran fisik berhasil dituntaskan 100 persen, meliputi pembangunan sumur bor dan menara air, badan jalan sepanjang 900 meter, makadam, talud, drainase, hingga renovasi tiga rumah tidak layak huni (RTLH).

Selain itu, program nonfisik juga menyentuh kebutuhan warga. Di antaranya penyuluhan kesehatan ibu hamil dan balita, pelatihan ternak, pengobatan hewan gratis, sosialisasi bahaya narkoba, hingga pembagian sembako.

BACA JUGA :  Ribuan Warga Ikuti Jalan Sehat HUT ke-80 RI di Kalierang Brebes

“TMMD bukan hanya membangun fisik, tetapi juga membangun manusia dan kebersamaan. Inilah wujud nyata kemanunggalan TNI dengan rakyat,” tegas Pangdam IV/Diponegoro dalam sambutan yang dibacakan Dandim 0713 Brebes Letkol Inf Sapto Broto.

Program dengan anggaran lebih dari Rp 1 miliar yang bersumber dari APBD Provinsi Jawa Tengah dan Kabupaten Brebes ini membawa dampak langsung bagi masyarakat Karangjongkeng.

Kepala Desa Karangjongkeng, Abdul Mukhit mengaku bersyukur atas hasil yang dirasakan warganya.“Banyak membantu dan memberi manfaat, mulai dari air bersih hingga jalan yang mulus. Sekarang warga lebih mudah beraktivitas,” ujarnya.

Kegiatan penutupan berlangsung meriah dengan suasana kebersamaan. TMMD ini diharapkan menjadi tonggak awal pemerataan pembangunan di Kabupaten Brebes sekaligus mempererat hubungan antara TNI, pemerintah, dan rakyat. (**)

error: