SLAWI, smpantura – Banjir merupakan peristiwa ketika air menggenangi suatu wilayah yang biasanya tidak digenangi dalam jangka waktu tertentu, yang biasanya terjadi karena curah hujan yang tinggi.
Banjir dapat menyebabkan dampak yang besar terhadap sarana, rumah dan aktivitas sosial, sehingga sangat penting, untuk.mempersiapkannya agar kemungkinan kerusakan dapat diminikalisir.
Penyebab banjir yang beragam di berbagai daerah di Indonesia membuat kita harus selalu waspada dan mengenali tanda- tandanya.
Kepala Seksi Bidang Penanggulangan Bencana dan Pelayanan Masyarakat Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Tegal Latifah menuturkan, sebelum banjir, beberapa yang harus dilakukan antara lain,
1. Ketahui sumber-sumber informasi dan pengumuman banjir. Misalnya penjaga pintu-pintu air, Badan Meteorologi , Klimatologi dan Geofisika (BMKG),pemerintah dan lain- lain.
2. Kenali tanda- tanda banjir sebelumnya, perhatikan dan bandingkan dengan situasi saat ini.
3. Periksalah saluran- saluran air. Bersihkan jika memang ada yang menyumbat.
4. Pastikan tempat- tempat pengungsian dan penyimpanan barang dan surat berharga jika terjadi banjir.
5. Buatlah rencana pengungsian.Pahami tindakan gawat darurat (emergency) dan pertolongan pertama.
6. Persiapkan perlengkapan tanggap darurat dan pastikan semua anggota keluarga mengetahui tindakan pertolongan pertama.
7.Perhatikan rumah kita, jika tidak cukup kuat, upayakan memperkuatnya agar tidak hanyut.
Inilah tujuh hal yang dapat kita lakukan sebelum banjir. **