Slawi  

Universitas Bhamada Slawi Gelar Seminar Internasional

Dukung Transformasi Digital Bidang Kesehatan

Pembicara berikutnya, Dr. Bhanu Prakash Nunna dari RV University, India, membawakan materi “Navigating Mental Health Challenges in the Digital Era”. Ia mengulas bagaimana dunia digital berdampak signifikan terhadap kesehatan mental, baik secara positif maupun negatif. Isu-isu seperti kelelahan digital, kecanduan media sosial, hingga tekanan sosial digital menjadi sorotan utama. Dr. Bhanu juga memperkenalkan pemanfaatan teknologi seperti aplikasi intervensi psikologis dan kecerdasan buatan untuk mendeteksi gejala awal gangguan mental.

Dari Universitas Bhamada Slawi, Haries Anom Susteyo A., M.Kom., menyampaikan materi “Cyber Awareness in the Digital Era”. Dalam paparannya, ia mengajak peserta untuk lebih waspada terhadap ancaman siber, seperti pencurian data, peretasan akun, dan penyebaran informasi palsu. Ia menekankan pentingnya membangun budaya sadar siber, yang harus dimulai dari lingkungan akademik.

Sebagai penutup, Prof. Ts. Dr. Salwani Mohd Daud dari University Malaysia of Computer Science & Engineering (UNIMY), Malaysia, hadir dengan materi “How Humans and AI Co-Create the Future Together”. Dalam sesi yang inspiratif, beliau mengajak peserta memandang kecerdasan buatan bukan sebagai ancaman, melainkan sebagai mitra kolaboratif dalam meningkatkan kualitas hidup manusia. Ia menegaskan pentingnya membangun kolaborasi etis antara manusia dan mesin, dengan tetap menjunjung empati, nilai kemanusiaan, dan tanggung jawab sosial.

BACA JUGA :  Tenaga Kerja Perempuan di Kabupaten Tegal Naik 5,32 Persen, Ini Alasannya

Tak hanya diwarnai oleh paparan ilmiah yang inspiratif, seminar ini juga disambut dengan antusiasme tinggi dari para peserta, terutama dalam sesi diskusi yang interaktif dan penuh energi. Suasana semakin semarak dengan adanya door prize menarik yang menambah keceriaan acara. Lebih dari sekadar forum akademik, kegiatan ini menjadi ruang kolaboratif yang mempertemukan berbagai disiplin ilmu, memperkuat jejaring profesional, serta menumbuhkan semangat inovasi untuk menghadapi tantangan dunia digital secara lebih cerdas, inklusif, dan berkelanjutan.(**)

error: