TEGAL, smpantura – Sebanyak 736 mahasiswa baru Universitas Harkat Negeri Tegal resmi mengikuti Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru atau PKKMB 2025 di Kampus Jalan Mataram, Kota Tegal, Rabu 17 September 2025.
Dalam sambutannya, Rektor Sudirman Said menyampaikan selamat datang kepada mahasiswa baru yang berasal dari berbagai daerah, mulai dari Tegal, Brebes, Pemalang, Pekalongan, Banyumas, Jepara, Kudus, Blitar, Cirebon, Jakarta, NTT hingga Papua.
“Saya tahu, mungkin ada rasa kurang percaya diri kuliah di Tegal ketimbang di PTN kota besar. Tapi saya katakan lantang, berbanggalah kuliah di Tegal, apalagi di Universitas Harkat Negeri. Karena Tegal adalah sumbu sejarah,” ucap Sudirman.
Sudirman menegaskan, Tegal adalah berkah sekaligus potensi besar yang akan dikembangkan sebagai kota pendidikan dan penelitian dengan spesialisasi maritim.
“Sejak berabad-abad, Laut Jawa adalah laut inti Nusantara. Tomé Pires mencatat pelabuhan Teteguall (Tegal) sebagai pelabuhan penting dan Stamford Raffles menyebutnya prospektif. Di sinilah kalian belajar dari laut, dari masyarakat pesisir, dari tradisi maritim yang membentuk karakter egaliter dan tangguh,” jelas Sudirman.
Menurutnya, Tegal juga merupakan miniatur Indonesia karena dihuni beragam etnis, mulai dari Jawa, Sunda, Tionghoa, Hadrami, Keling, Nusa Tenggara, Sumatera hingga Sulawesi. Lebih jauh, Sudirman menjelaskan makna nama kampus yang baru berdiri itu.
“Mengapa dinamai Universitas Harkat Negeri? Karena harkat berarti gerakan, ḥarakāt. Ia bukan sesuatu yang diam, melainkan menghidupkan. Harkat negeri berarti bangsa ini bergerak menuju kemuliaan, pantang tunduk, pantang dijual, pantang berhenti,” kata Sudirman.