“Saya merasa bangga melihat semangat para finalis Duta Genre hari ini. Kalian semua adalah putra-putri terbaik Brebes yang telah melewati berbagai tahap seleksi, menunjukkan kemampuan, pengetahuan, dan kepedulian terhadap isu-isu remaja,” ucapnya.
Finalis Duta Genre, lanjut dia, bukan hanya bersaing untuk menjadi yang terbaik. Tetapi juga menunjukkan komitmen untuk menjadi bagian dari solusi dalam menghadapi tantangan generasi muda masa kini.
“Gunakan media sosial secara positif. Jadilah teman sebaya yang memberi teladan. Teruslah berkolaborasi dengan berbagai pihak. Ini untuk menciptakan remaja Brebes yang tangguh dan berdaya,” ajaknya.
Bupati menambahkan, Pemkab Brebes terus berkomitmen mendukung penguatan program ketahanan remaja. Melalui berbagai kebijakan, kolaborasi lintas sektor, dan penguatan kelembagaan. Pihaknya memastikan remaja Brebes memiliki akses terhadap pendidikan, informasi, serta layanan kesehatan yang berkualitas.
“Kita ingin memastikan mereka mampu mengambil keputusan dengan bijak, memiliki rencana hidup yang jelas, dan siap menghadapi tantangan global menuju Indonesia Emas 2045,” tandasnya.
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DP3KB) Kabupaten Brebes Ahmad Ma’mun mengatakan,, Duta Genre merupakan ajang tahunan. Semua peserta sudah melalui beberapa tahapan seleksi.
“Dari 20 finalis diseleksi lagi menjadi 10 finalis, dan tahap terakhir akan dipilih pemenang Duta Genre,” pungkasnya. (**)
