Slawi  

Wabup Kholid Ajak Pelajar Menjadi Pelopor Keselamatan Berlalu Lintas, Turunkan Angka Kecelakaan

SLAWI, smpantura – Wakil Bupati Tegal Ahmad Kholid mengajak pelajar di Kabupaten Tegal menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas.

Sebagai generasi muda penerus bangsa, pelajar berperan penting untuk mewujudkan penurunan tingkat kecelakaan lalu lintas.

“Data dari Korlantas Polri menunjukkan bahwa Indonesia masih menghadapi tantangan serius dalam hal kecelakaan berlalu lintas, dimana faktor manusia berkontribusi hingga 80 persen dari total kecelakaan,” jelasnya pada saat membuka acara pemilihan pelajar pelopor keselamatan yang diselenggarakan Dinas Perhubungan di Gedung PMI Kabupaten Tegal, Selasa (3/6/2025).

Lomba ini, kata Kholid, tidak hanya mencari pelajar terbaik, tetapi juga menanamkan nilai- nilai kedisiplinan, kepedulian , dan keteladanan yang akan dibawa ke lingkungan sekolah, keluarga dan masyarakat.

“Dalam jangka pendek, para peserta akan menjadi duta keselamatan di sekolah masing- masing, sementara dalam jangka panjang , diharapkan mereka akan tumbuh menjadi generasi yang memiliki kesadaran tinggi terhadap pentingnya keselamatan berlalu lintas,” ungkap Wabup yqng pagi itu mewakili Bupati.

Menurutnya, Pemkab Tegal berkomitmen penuh mendukung program- program edukatif seperti yang diselenggarakan Dinas Perhubungan. Komitmen tidak hanya sebatas dukungan moral, tetapi juga penyediaan fasilitas pendukung keselamatan berlalu lintas, mulai dari perbaikan infrastruktur jalan hingga pemasangan rambu- rambu yang memadai.

BACA JUGA :  Komisi IV Apresiasi Keberhasilan RSUD Soeselo Slawi

Dalam kesempatan itu, Wabup mengajak seluruh stakeholder pendidikan dan transportasi berkolaborasi dalam membangun ekosistem keselamatan berlalu lintas yang melibatkan semua elemen masyarakat.

Sementara itu, Plh Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Tegal M Nuh menyampaikan, mqksud diselenggarakan acara tersebut untuk memberi ruang dan tempat bagi pelajar untuk berkompetisi , memberikan masukan, konsep ide atau gagasan dalam upaya meningkatkan keselamatan dan ketertiban berlalu lintas.

Adapun tujuannya untuk melahirkan pelajar yang berpotensi dan memiliki kepedulian mewujudkan keselamatan berlalu lintas di jalan.

M Nuh menyebutkan, pemilihan pelajar pelopor keselamatan Berlalu Lintas diikuti 15 pelajar SMA/ SMK.

“Jumlah peserta tadinya 17 dari SMA dan SMK. Namun ada dua peserta karena alasan tertentu tidak bisa melanjutkan, sehingga hanya diikuti 15 peserta,” tuturnya.

Sebagai juri dalam acara ini, Iptu Setiadi Mujahidin dari Satlantas Polres Tegal, Joko Purwandi dari Dinas Dikbud serta dari Dishub ada Plt Kabid Lalu Lintas Abdul Haris, Sulistyo dan Fahrin. **

error: