TEGAL, smpantura – Pengurus Cabang Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Kota Tegal, menggelar bakti sosial kegiatan layanan posyandu dan peduli stunting di Balai Posyandu Jalan Kapten Sudibyo Gg Nakula II RT 03/ RW 02, Kelurahan Debong Lor, Sabtu (24/6).
Hadir dalam kegiatan tersebut, Kepala Dinas Kesehatan Kota Tegal, Dr. dr. Sri Primawati Indraswari, Ketua PC IBI Kota Tegal, Taryuli, dan Kepala Puskemas Debong Lor, dr. Destina Dyah Astuti.
Pada kesempatan itu, dr. Sri Primawati, mengapresiasi kegiatan bakti sosial yang diselenggarakan PC IBI Kota Tegal, dalam rangka HUT ke-72 IBI Tahun 2023, yang disesuaikan dengan tema HUT IBI yakni mendukung transformasi bidang kesehatan.
“Transformasi bidang kesehatan pada pilar pertama yaitu transformasi layanan primer dan peningkatan layanan posyandu ini bagian dari layanan primer,” bebernya.
Dengan adanya kegiatan tersebut, diharapkan bisa menuju transformasi layanan primer dengan meningkatkan kapasitas yang ada di posyandu.
Terkait bakti sosial peduli stunting, dijelaskan dr. Prima, sejalan dengan program pemerintah dan pada awal 2023 terjadi penurunan prevalensi angka stunting di Kota Tegal, dari 9,94 persen menjadi 8,21 persen.
Sementara itu, Ketua PC IBI Kota Tegal, Taryuli mengemukakan, serangkaian kegiatan dilakukan dalam rangka memperingati HUT ke-72 IBI dengan tema ‘Satukan langkah dalam tranformasi kesehatan untuk penguatan pelayanan kebidanan berkesinambungan berbasis bukti’.
“Kami menggelar kegiatan-kegiatan yang sekiranya memang mendukung program pemerintah, dalam hal transformasi kesehatan,” tukasnya.
Adapun kegiatan IBI yang sudah berlangsung dalam menyambut HUT yakni, seminar kesehatan dengan tema terkini dan pemberian pelayanan KB secara gratis, khususnya Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP).
” Untuk hari ini, kami menggelar bakti sosial layanan posyandu dan memberi santunan kepada balita gizi buruk di Kelurahan Debong Lor, yang jumlahnya ada 19 orang, baik dana sosial maupun PMT atau pemberian makanan tambahan,” tegasnya.
Selain itu, untuk memeriahkan acara, pihaknya juga menggelar lomba cerdas cermat ibu-ibu balita seputar pengetahuan buku KIA (Kesehatan Ibu dan Anak) dengan hadiah menarik.
“Lomba cerdas cermat bertujuan agar ibu-ibu balita gemar membaca buku KIA dan menerapkan ilmu tentang kesehatan Ibu dan Anak dalam konteks keluarga,” tutupnya. (T03-Red)
