SLAWI, smpantura – Warga Desa Kabunan, Kecamatan Dukuhwaru, Kabupaten Tegal membangun masjid megah dengan nilai Rp 5 miliar. Pembangunan masjid yang dimulai sejak 4 bulan itu, telah mencapai progres 40 persen.
Pembangunan masjid yang berada di pusat Desa Kabunan seluas 18X30 meterpersegi ini, dikomandoi oleh tokoh masyarakat Kabunan, Sugirman dan anggota DPRD Kabupaten Tegal, Agung Yudhi Kurniawan.
Peletakan batu pertama dilakukan oleh KH Subekhan Makmun dari Pengasuh Pesantren Assalafiyah Luwungragi, Bulakamba, Brebes, pada 20 April 2025.
“Hari ini Rabu (20/8/2025), pembangunan untuk atap cor lantai 2. Antusias masyarakat sangat luar biasa, karena tepat empat bulan sudah pengecoran,” ujarnya.
Menurut dia, pembangunan masjid mengalami progres cukup bagus. Hal itu tak terlepas dari peran serta masyarakat, kiai, anggota DPRD Kabupaten Tegal dan para pengusaha. Ia menargetkan 2 bulan kedepan atap masjid sudah rampung dikerjakan.
“Untuk pembangunan atap bangunan, kami targetkan 4 bulan kedepan. Sedangkan rencananya, masjid akan dibangun selama 2 tahun. Syukur-syukur sebelum 2 tahun, masjid sudah selesai dan bisa digunakan masyarakat.
“Gaya arsitektur masjid modern. Tadinya hanya 1 lantai, setelah saya dijadikan ketua panitia pembangunan masjid, disepakati masjid dibangun 2 lantai,” ujar Girman.
Ditambahkan, kendati tengah dalam proses pembangunan, masjid itu tetap digunakan untuk tempat beribadah. Masjid itu juga belum sekalipun ditutup, bahkan sholat Jum’at tetap dilakukan di masjid tersebut.
“Kami juga akan bangun menarai sepanjang 33 meter,” pungkasnya. (**)
