TEGAL, smpantura – Sebagian besar warga di RT 10 Kelurahan Panggung, Kecamatan Tegal Timur, Kota Tegal, selama ini kesulitan mendapatkan pasokan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari.
Apalagi saat musim kemarau saat sekarang, dan pasokan air PDAM sering tersendat.
Kesulitan yang sudah berlangsung lama, ternyata mendapat perhatian serius dari Sat Lantas Polres Tegal Kota.
Saat jajaran kesatuan itu memperingati Hari Jadi Lalu Lintas Bhayangkara Ke-69, kegiatan bhakti sosial berupa bantuan air bersih, pun langsung menyasar ke lokasi tersebut.
”Informasi dari warga, di wilayah RW 10 Kelurahan Panggung, Kecamatan Tegal Timur ini, sering mengalami kesulitan mendapatkan air bersih. Karena itulah, bhakti sosial jajaran Sat Lantas Polres Tegal Kota, langsung ditujukan untuk membantu kesulitan warga disini.
Ini juga merupakan wujud kepedulian Polri terhadap keluhan yang dialami warga,” terang Wakapolres Tegal Kota Kompol Yulius Herlinda, didampingi Kasat Lantas AKP Agus Joko Guntoro.
Bantuan air bersih yang dikucurkan, sebanyak dua truk tangki. Masing-masing berkapasitas 6.000 liter. Jadi total sebanyak 12.000 liter.
Warga pun senang mendapatkan bantuan air bersih gratis. Mengingat selama ini untuk mendapatkan air bersih harus membeli dan lokasinya cukup jauh dari rumah warga.
Kepada Wakapolres Tegal Kota, Kasat Lantas Polres Tegal Kota dan sejumlah personelnya yang menyalurkan bantuan air bersih itu, warga mengungkapkan, berbagai keluhan.
Salah satunya, di wilayahnya memang masih sedikit warga yang berlangganan air bersih dari PDAM.
Di sisi lain, warga yang telah memasang sambungan pipa air bersih milik perusahaan daerah itu, masih sedikit. Bahkan pasokan aliran airnya, kerap tidak lancar.
Bahkan, beberapa hari lalu, karena ada perbaikan pipa bocor di wilayah lain, pasokan air bersih untuk sebagian besar warga Kota Tegal, berhenti selama hampir tiga hari.
Karena itulah, kemunculan bantuan gratis tersebut, membuat warga senang. Warga berharap, ada bantuan truk tangki air yang bisa singgah di wilayahnya, paling tidak tiga hari sekali.
Karena air bersih itu digunakan untuk kebutuhan minum dan memasak.
Seperti diungkapkan salah satu warga RW 10 Kelurahan Panggung, Kecamatan Tegal Timur, Sutomo.
Selain menyampaikan terimakasih terhadap Sat Lantas Polres Tegal Kota yang pedulit terhadap kesulitan warga di wilayahnya, dia juga berharap ada pasokan air bersih melalui truk tangki.
Warga siap membeli air bersih yang ada di lokasi terdekat rumah mereka.
”Untuk kebutuhan memasak dan minum kita harus membeli air bersih, di luar wilayah RW 10.
Sedangkan air sumur hanya untuk keperluan mandi, cuci dan kakus (MCK). Tapi karena lokasi wilayaj kami dekat dengan laut, jadi airnya agak sedikit asin,” tutur dia.
