BREBES, smpantura – Lima tempat usaha yang berlokasi di sisi utara Pasar Induk, tepatnya di Jalan KH Ihsan Turmudzi sebelah barat Kantor PLN Bumiayu, Brebes, hangus terbakar, Kamis (5/10) malam. Satu dari lima tempat usaha itu adalah warung bakso. Penjualnya adalah Rojikin, warga Desa Kalinusu, Kecamatan Bumiayu.
Ia mengaku mendengar kabar kebakaran dari seorang teman yang menghubunginya. Bersama keluarganya, ia tiba di tempat usahanya. sekitar pukul 23.00 WIB.
Saat itu api sudah padam. Bahkan lokasi kebakaran telah dipasangi garis polisi. Karena penasaran, Rojikin tetap membuka pintu warungnya. Gelap dan hanya tercium bau gosong sisa-sisa kebakaran. Dibantu sorot lampu senter, ia melihat seisi warungnya, ludesnya.
“Tidak ada yang tersisa. Semua peralatan dagang, termasuk kulkas, televisi dan kipas angin terbakar,” kata dia.
Rojikin mengaku belum lama berjualan di lokasi tersebut. Sekitar 2-3 bulan. Tempat usahanya merupakan hasil sewa. Setiap hari, ia berjualan mulai pukul 08.00-19.00 wWIB. Terkadang sampai pukul 20.00 WIB.
“Hari ini (kemarin-red), saya pulang lebih cepat. Sekitar jam empat sore. Biasanya, terkadang, sampai jam tujuh-delapan malam,” ucapnya.
Atas peristiwa kebakaran itu, Rojikin mengaku menderita kerugian materiil sebesar lebih kurang Rp 15 juta. Meski pahit, ia menerima musibah tersebut sebagai ujian dari Allah Swt. Seperti diberitakan sebelumnya, kebakaran dimulai dari toko kelontong Tani Merdeka diketahui mulai pukul 19.30WIB. Api dengan cepat berkobar dan merembet ke empat tempat usaha lainnya.
Masrukhi, kerabat dari pemilik toko kelontong Tani Merdeka, mengatakan, total ada lima tempat usaha yang terbakar. Adapun penyebab kebakaran, masih dalam penyelidikan polisi. (T06-Red)